Ini Tema dan Rangkaian Agenda Kongres Keluarga Maslahat NU 2025
Senin, 20 Januari 2025 | 19:30 WIB
Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menggelar kegiatan Kongres Keluarga Maslahat NU di Hotel Bidakara, Jakarta, pada 31 Januari-1 Februari 2025.
Agenda Kongres Keluarga Maslahat akan dilanjut dengan Festival Keluarga Indonesia di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, pada 1-2 Februari 2025. Kegiatan itu menjadi rangkaian dari Hari Lahir (Harlah) Ke-102 NU.
Sekretaris Tim Materi Kongres Keluarga Maslahat NU Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid menyampaikan bahwa Kongres Keluarga Maslahat NU 2025 mengusung tema Bersama Umat Wujudkan Keluarga Maslahat.
Peserta Kongres Keluarga Maslahat NU 2025 sebanyak 300 orang yang berasal dari jajaran PBNU, undangan kemitraan, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) se-Indonesia, dan Satgas Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU).
Alissa menjelaskan, Kongres Keluarga Maslahat NU 2025 digelar bertujuan untuk menyusun arah strategis NU terkait perwujudan keluarga maslahat sesuai dengan tantangan yang dihadapi.
Di antaranya memublikasi inisiatif keluarga maslahat mengenai nilai dan prinsip kemaslahatan keluarga; mengarustutamakan keluarga maslahat NU sebagai isu bersama, fokus gerakan, dan ruang pemberdayaan untuk masyarakat Indonesia; membangun dan memperluas kemitraan dalam meningkatkan kualitas keluarga Indonesia yang maslahat; dan meluncurkan aplikasi GKMNU.
“Kegiatannya ada pembukaan, seminar, dan diskusi mendalam enam topik yaitu relasi maslahat, keluarga terdidik, keluarga cinta alam, keluarga sehat, keluarga sejahtera, dan keluarga moderat,” katanya melalui keterangan yang diterima NU Online pada Senin (20/1/2025).
Setelah kongres digelar, agenda dilanjut dengan Festival Keluarga Indonesia dengan tema yang diusung adalah Keluarga Maslahat Keluarga Hebat.
Festival ini memiliki tujuan menghadirkan NU dalam lanskap keluarga Indonesia dan mewujudkan kemaslahatan keluarga Indonesia, khususnya keluarga NU, dengan gerakan khidmah yang solid dan terintegrasi.
Ia menegaskan bahwa agenda Festival Keluarga Indonesia ini terbuka secara umum dan untuk semua kalangan.
Aliisa menyampaikan bahwa dalam agenda Festival Keluarga Indonesia terdapat pameran-pameran di antaranya menyediakan layanan konsultasi untuk keluarga, remaja, beasiswa, bisnis, kesehatan, dan meluncurkan aplikasi GKMNU. Terdapat juga berbagai talkshow atau bincang santai menarik yang dihadiri oleh anggota PBNU, GKMNU, dan berbagai praktisi yang ahli di bidangnya.
Selain itu, akan ada hiburan penampilan seni dan budaya Islam Indonesia, bahkan terdapat budayawan serta artis nasional tanah air yang akan meramaikan Festival Keluarga Indonesia.
“Hiburan di festival besok akan dimoderatori oleh Boby Al Mahbub dan Wulansari. Jadi akan semakin seru,” katanya.
Unduh logo Kongres Keluarga Maslahat NU dan Festival Keluarga Indonesia di sini.