Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis, Imam Safe'i saat menerima sertifikat ISO 9001: 2015 tentang Sistem Manajemen Mutu dari Sucofindo di Yogyakarta, Selasa (25/1) lalu.
Tangerang Selatan, NU Online
Kementerian Agama melalui Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan terus berkomitmen untuk menjaga mutu pelatihan. Karena dari mutu itulah kesungguhan melakukan pelayanan kepada masyarakat akan terlihat.
Demikian disampaikan Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis, Imam Safe'i saat menerima sertifikat ISO 9001: 2015 tentang Sistem Manajemen Mutu dari Sucofindo di Yogyakarta, Selasa (25/1) lalu.
"Mutu ini adalah komitmen kita semua dalam melayani masyarakat melalui pelatihan-pelatihan yang kita laksanakan. Dan sertifikat ISO yang kita peroleh hari ini menjadi bagian dari bukti keseriusan kita menjaga mutu itu," tutur Imam Safe’i.
Imam mengucapkan terima kasih kepada semua yang berkomitmen dalam menjaga mutu pelatihan, mulai dari perencanaan, proses pelatihan, hingga evaluasinya.
"Ini bukan komitmen dan prestasi seorang, tapi komitmen dan prestasi bersama, karena mutu adalah tanggung jawab bersama. Ibarat sebuah pesawat yang bisa mengudara ke seluruh penjara dunia, dia tidak akan bisa terbang jika tidak didorong terlebih dahulu oleh mobil kecil sebelum take of. Jadi semuanya berperan dan sangat penting," jelas Imam.
Sertifikat ISO 9001: 2015 ini diperoleh Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan setelah melewati serangkaian audit, yaitu identifikasi isu internal dan eksternal, kebutuhan dan keingan melakukan perubahan, audit internal dan eksternal, identifikasi resiko, dan terbentuknya budaya mutu.
Sementara itu, Kepala Strategic Business Unit Sertifikasi dan Ecoframework (SBU Serco) PT Sucofindo, Budi Subagio menyampaikan selamat atas sertifikat ISO 9001: 2015 yang diperoleh Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan.
Menurutnya, ini menunjukkan adanya harapan dari Pusdiklat Kementerian Agama untuk memberikan layanan bermutu kepada masyarakat.
"Organisasi atau lembaga yang telah memperoleh ISO 9001:2015 tentang Sistem Manajemen Mutu ini pada dasarnya merupakan komitmen organisasi/lembaga untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggannya, yaitu masyarakat," tutur Budi Subagio.
Editor: Fathoni Ahmad