Nasional

Nyai Sinta Nuriyah: Ramadhan Waktu yang Tepat untuk Tebarkan Kepedulian Sosial

Kamis, 6 Maret 2025 | 18:00 WIB

Nyai Sinta Nuriyah: Ramadhan Waktu yang Tepat untuk Tebarkan Kepedulian Sosial

Nyai Sinta Nuriyah saat sahur keliling di Batang, Jawa Tengah, pada Kamis (6/3/2025). (Foto: NU Online/Asrofi)

 Batang, NU Online

Ibu Negara Ke-4 RI Nyai Hj Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid menyampaikan pentingnya memperkuat nilai-nilai keimanan dan ketakwaan sebagai jalan menuju kebahagiaan sejati.


Hal itu ditegaskan Nyai Sinta Nuriyah dalam acara Sahur Bersama di Masjid Darul Falah, Dukuh Sidosari, Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada Kamis (6/3/2025).


"Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk mempererat silaturahim dan menebarkan kepedulian sosial," kata Nyai Sinta.


Pada kesempatan itu, Nyai Sinta juga menyebut bahwa momen sahur di sepertiga malam terakhir merupakan waktu yang istimewa untuk berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah.


"Kesempatan sahur seperti ini adalah saat yang tepat untuk mengetuk pintu langit karena kita berada di sepertiga malam terakhir," ungkap Pendiri Yayasan Puan Amal Hayati itu.


Menurutnya, waktu sahur dapat dimanfaatkan untuk mengetuk pintu langit, memperkuat keimanan, serta memperbanyak ibadah dan doa.


Dalam suasana penuh kebersamaan dan semangat kebangsaan, Nyai Sinta menjelaskan bahwa kegiatan sahur keliling bersama kaum dhuafa ini telah rutin ia lakukan sejak era Presiden Gus Dur atau sejak 25 tahun silam.


Acara yang mengusung tema Pangkat dan Jabatan Belum Tentu Membuatmu Bahagia, Namun Iman dan Takwa Akan Mengantarmu Menuju Surga ini mengajak masyarakat untuk merefleksikan makna kebahagiaan sejati dalam kehidupan.


Kegiatan yang berlangsung pada pukul 02.00 hingga 05.00 WIB ini diinisiasi oleh Yayasan Darul Falah, bekerja sama dengan PCNU Batang dan Komunitas Gusdurian Batang-Pekalongan.


Ketua Yayasan Darul Falah Bagus Samodro mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Nyai Sinta Nuriyah yang telah berkenan hadir.


"Dalam kesempatan ini, kami juga ingin mengucapkan selamat ulang tahun kepada Bu Sinta yang akan berulang tahun pada 8 Maret nanti. Semoga Ibu senantiasa diberi kesehatan," ucapnya.


Bagus menambahkan bahwa Yayasan Darul Falah pertama kali diinisiasi oleh H Iswanto, warga asli Ketanggan, Kecamatan Gringsing. Ia menjelaskan bahwa ke depan Yayasan Darul Falah tidak hanya berfokus pada syiar keislaman, tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan sektor pendidikan.


"Agenda terdekat, bulan depan kami bekerja sama dengan PCNU Batang dan Entrepreneur University untuk mengadakan pelatihan wirausaha bertajuk Next Gen Entrepreneur. Kami mempersilakan masyarakat Batang pada umumnya dan warga Ketanggan pada khususnya untuk turut serta apabila berminat," tandasnya.


Acara ini turut dihadiri oleh tokoh agama, pejabat daerah, Forkopimda Batang, Forkopimcam Gringsing, termasuk Kapolsek dan Danramil, serta Ketua PCNU Batang Kiai Abdul Munir Malik beserta jajaran pengurus, tokoh lintas agama, serta berbagai perwakilan instansi dan masyarakat setempat.


Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat, terutama warga Desa Ketanggan dan Kedawung, yang merupakan bagian dari komunitas penyangga Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB). Beberapa warga Dukuh Sidosari, Celong, dan Pelabuhan yang mayoritas berprofesi sebagai petani dan nelayan juga turut memadati masjid dan bersantap sahur bersama Nyai Sinta.