PBNU Bakal Undang Grand Syekh Al-Azhar Hadiri R20 dan Muktamar Fiqih Peradaban
Rabu, 6 Juli 2022 | 11:05 WIB
Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan mengundang Grand Syekh Al-Azhar Prof Dr Syekh Ahmad Ath-Thayyeb untuk menghadiri gelaran peringatan hari lahir (harlah) satu abad NU, yakni Religion Twenty (R20) dan Muktamar Internasional Fiqih Peradaban.
Informasi tersebut dikonfirmasi Ketua PBNU KH Ahmad Fahrurrozi (Gus Fahrur) saat bertemu dengan Duta Besar Republik Arab Mesir untuk Indonesia Ashraf Sultan, di Kantor Kedubes Mesir, di Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin (4/7/2022).
Kepada Dubes Ashraf, Gus Fahrur menyampaikan soal rencana Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf yang akan melakukan kunjungan ke Mesir. Kelak dalam lawatannya itu, Gus Yahya akan bertemu dengan Presiden Mesir Abdul Fattah As-Sisi dan Grand Syekh Al-Azhar Ahmad Ath-Thayyeb.
“Ketum (Gus Yahya) akan berkunjung ke Mesir menyampaikan undangan R20. Garis besarnya tentang rencana muktamar fiqih peradaban menjelang satu abad NU. Tapi nanti secara detail Gus Yahya yang akan langsung menjelaskan,” ungkap Gus Fahrur kepada NU Online.
Dalam menyongsong usia satu abad itu, lanjutnya, NU memiliki program besar untuk kemanusiaan dan peradaban dunia. Secara khusus, PBNU akan mengundang para tokoh agama dari berbagai agama di seluruh dunia untuk berbicara tentang perdamaian.
“Tokoh-tokoh agama akan berbicara tentang perdamaian dan menyusun kesepakatan untuk tidak saling menyerang, untuk saling menghormati. Kita harus memulai era kesetaraan antaragama, jangan ada kebencian atau perang atas nama agama, (yakni) peradaban damai,” tandas Gus Fahrur.
Sebagai informasi, R20 dan Muktamar Internasional Fiqih Peradaban merupakan dua dari sembilan rangkaian kegiatan yang akan dilangsungkan dalam memperingati usia satu abad NU yang telah diluncurkan di Jakarta, pada 20 Juni 2022 lalu.
R20 merupakan forum dialog pemimpin agama sedunia untuk membahas perdamaian dunia yang menyangkut agama. NU akan mengundang para tokoh agama yang mewakili agama dunia dan punya peran strategis dalam dunia. Kegiatan ini untuk menyatukan pandangan berkaitan dengan isu strategis.
Sementara Muktamar Internasional Fiqih Peradaban merupakan kegiatan konferensi internasional yang menghadirkan para pemikir dan fuqaha, pemuka agama Islam dunia untuk merumuskan berbagai masalah dengan sudut pandang fiqih. Hal ini tentu berdasarkan teks-teks dan dihubungkan dengan konteks terkini.
Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Fathoni Ahmad