Jombang, NU Online
Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari dikenal sebagai ulama yang ahli dalam bidang keilmuan hadits. Hal ini mengingat sosoknya pernah mengaji secara langsung kepada ulama yang ahli di bidang hadits, yakni Syekh Mahfudz At-Tarmasi, penulis kitab Manhaj Dzawin Nadhar, sebuah kitab yang menjelaskan mengenai ilmu hadits.
Tak pelak, pesantren yang Hadratussyekh dirikan, yakni Tebuireng, menjelma sebagai institusi pendidikan agama tradisional yang secara khusus mengkaji hadits-hadits Nabi.
Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Adib Misbachul Islam menceritakan bahwa KH Fatah Jalalain, pendiri Pondok Pesantren Miftahul 'Ula, Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur mengaji di berbagai pesantren di Jawa. Namun, rihlah ilmiahnya itu tidak memberikan kepuasan batin baginya. Pasalnya, semua pesantren yang didatangi selalu mengajarkan fiqih.
Ketika pulang dari pengembaraan keilmuannya di Jawa Tengah, kiai kelahiran Kapurejo, Kediri, Jawa Timur itu menemukan sebuah pengumuman pengajian kitab hadits Sahih Bukhari dan Muslim di Pondok Pesantren Tebuireng.
Sejak saat itu, ia pun memutuskan untuk mondok di Tebuireng hingga tujuh tahun lamanya. "Tebuireng memang salah satu kekuatannya pada masa itu adalah di bidang pengajian ulumul hadits yang pada saat itu mungkin pesantren-pesantren lain belum menaruh perhatian pada ulumul hadits," kata Adib saat Webinar Khazanah Manuskrip Pesantren Tebuireng Jombang pada Selasa (24/5/2022).
Diskusi tersebut dilaksanakan oleh Pondok Pesantren Tebuireng bekerja sama dengan Digital Repository of Endangered and Affected Manuscripts in Southeast Asia (DREAMSEA) Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Pengajian kitab Sahih Bukhari dan Muslim di Tebuireng dilangsungkan pada bulan Ramadhan lalu. Pengajian kitab Sahih Bukhari diampu oleh KH Kamuli Khudori, sedangkan pengajian kitab Sahih Muslim diampu oleh KH Habib Ahmad.
Selain pengajian kitab hadits Sahih Bukhari dan Sahih Muslim, Pesantren Tebuireng juga menghadirkan Ma'had Aly Hasyim Asy'ari, sebuah perguruan tinggi yang secara khusus menyelenggarakan pendidikan dalam bidang pengkajian hadits dan ilmu hadits.
Ma'had Aly Hasyim Asy'ari berdiri pada 6 September 2006 yang bertepatan dengan tanggal 12 Sya’ban 1427 H, atas usulan KH Muhammad Yusuf Hasyim.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Fathoni Ahmad