Padang, NU Online
Mantan Presiden RI, Abdurrahman Wahid atau (Gus Dur) dijadwalkan mengikuti tradisi "Basapa" bersama sekitar 50 ribu kaum muslim pengikut ajaran Syatariah di komplek makam ulama kharismatik Minangkabau, Syech Burhanuddin di Ula’an, Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Rabu (20/2) malam.
Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumbar, Azwandi Rahman di Padang, Selasa, menjelaskan, sebelum mengikuti tradisi "Basapa" Gus Dur akan ziarah ke makam Syech Burhanuddin.
<>Tradisi "Basapa", adalah ritual tahunan kaum muslim pengikuti ajaran Syatariah yang digelar tiap bulan Syafar tahun Islam. Puluhan ribu kaum muslim ini melakukan ziarah ke makam Syech Burhanuddin dan melakukan doa secara bersama-sama di komplek makam itu.
Tradisi "Basapa" dan doa bersama dipimpin para tokoh agama suku di Minangkabau yang bergelar "tuangku", "labai" dan "pakiah".
Syech Burhanuddin, adalah ulama besar yang membawa ajaran Islam ke Ranah Minang pada abad ke 17. Ia memiliki pengetahuan yang mendalam tentang agama Islam dan juga dipercayai memiliki kekuatan supranatural.
Syech Burhanuddin wafat 10 Syafar, dan karena kharismanya sampai saat ini makam beliau masih dikunjungi oleh peziarah. Makam ulama ini bercirikan arsitektur masjid abad ke-16 yang terdapat di Ula’an, Kecamatan Ula’an Tapakis sekitar 12 kilometer dari Kota Pariaman.
Suasana makam terlihat religius dan pengunjung atau peziarah diharuskan mengenakan pakaian muslim.
Hingga kini pengikut ajaran Syech Burhanuddin berjumlah ratusan ribu orang baik di Sumbar maupun kota-kota lain di Sumatera dan Jawa serta negara tetangga Malaysia dan Singapura.
Azwandi menjelaskan, kehadiran Gus Dur pada tradisi "Basapa", dalam mempererat silaturahmi kaum muslim. "Kebetulan pada saat yang sama sekitar 50 ribu pengikut ajaran Syatariah sedang ziarah dan akan bertemu Gus Dur," katanya.
Gus Dur juga akan mengadakan pertemuan silaturahmi dengan sejumlah tokoh ulama Syatariah pada kunjungannya itu. Setelah mengikuti tradisi "Basapa", esok harinya (Kamis, 21/2) Gus Dur akan membuka Musyawarah Kerja Wilayah DPW PKB Sumbar di Padang. (ant/bin)