Warta

Hasyim Tegaskan Warga NU Bebas Memilih

Jumat, 29 Februari 2008 | 07:57 WIB

Semarang, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi menegaskan, warga NU diberi kebebasan untuk memilih salah satu pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Tengah. Meski ada sejumlah kader NU di antara lima pasangan calon itu, katanya, hal tersebut merupakan calon perseorangan.

“Bukan calon yang diusung NU secara kelembagaan,” tegas Hasyim kepada wartawan usai berceramah pada peringatan Harlah ke-82 NU di Pondok Pesantren Bustanul Usyaqil Quran, Desa Bener, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Kamis (28/2) kemarin.<>

Soal bagaimana warga NU mewujudkan kebebasan tersebut, menurut Hasyim, semestinya merupakan tanggung jawab dari setiap warga NU. Hanya, ukurannya adalah kemaslahatan agama dan daerah. “PBNU tidak memberikan perintah untuk mengarahkan warga NU agar memilih salah satu calon dalam Pilgub Jateng,” ujarnya.

Ia juga membantah jika warga NU telah tercerai-berai akibat persoalan politik pemilihan gubernur Jateng yang bakal digelar Juni mendatang. “Warga NU tidak pecah dalam persoalan Pilgub Jateng ini. Warga NU diberikan kebebasan oleh PBNU untuk menentukan pilihan,” katanya.

Acara peringatan harlah itu juga dihadiri Ketua Pengurus Wilayah NU Jateng KH Muhammad Adnan, Wakil Bupati Semarang Siti Ambar Fathonah, dan sejumlah kiai jajaran Mustasyar Pengurus Cabang NU se-Jawa Tengah.

Sebanyak tiga kader NU bakal meramaikan pesta demokrasi lokal di tingkatan Jateng itu. Mereka antara lain, Mohammad Adnan (Ketua Pengurus Wilayah NU Jateng), Sudharto (Pengurus Lembaga Pendidikan Maarif NU Jateng) dan Ali Mufiz (Gubernur Jateng saat ini). (man/gpa/rif)


Terkait