Warta

Iringi Pemekaran, PC IPNU Pringsewu Terbentuk

Sabtu, 10 Maret 2012 | 11:00 WIB

Pringsewu, NU Online
Seiring dengan terbentuknya Kepengurusan PCNU Kabupaten Pringsewu setelah Kabupaten Pringsewu berdiri dan terpisah dari Kabupaten Tanggamus. Beberapa Banom di bawah Kepengurusan NU Pringsewu pun segera berbenah dalam menyusun kepengurusan di Tingkat Cabang. <>


Salah satu banom yang baru saja terbentuk adalah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama yang disingkat IPNU. Kepengurusan IPNU Kabupaten Pringsewu terbentuk melalui Konfrensi Cabang IPNU yang dilaksanakan pada tanggal 9 Januari 2012 di Pondok Pesantren Nurul Huda Pringsewu. 

Melalui Konfrensi ini telah terbentuk Kepengurusan IPNU masa Khidmat 2012-2014 dan terpilih sebagai Ketua yaitu Roqibul Jamil. 

Dalam penuturannya, Roqibul Jamil menyatakan bahwa target utama kepengurusan baru ini adalah Pembentukan Kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) diseluruh Kecamatan di Kabupaten Pringsewu. Setelah kepengurusan PAC terbentuk, maka diharapkan PAC-PAC tersebut dapat membentuk Kepengurusan di Tingkat Ranting/Desa. 

Hal ini ditujukan untuk lebih mengembangkan Organisasi keseluruh pelosok Kabupaten Pringsewu.

Selain itu, kepengurusan baru ini juga akan memotori pembentukan Forum Pelajar Muslim sebagai tempat untuk melatih para pelajar untuk berorganisasi di sekolah. Hal ini juga ditujukan untuk membentengi para pelajar dari pemahaman-pemahaman/ aliran-aliran keras yang sekarang marak masuk ke lembaga pendidikan terutama di sekolah-sekolah.

Roqibul Jamil menambahkan bahwa sebagai Badan Otonom yang ada dibawah naungan PCNU pringsewu, kepengurusan baru IPNU Kabupaten Pringsewu akan lebih intensif berkoordinasi dengan Kepengurusan PCNU Kabupaten Pringsewu dalam rangka mensinergikan program-program yang akan disusun. 

Mengomentari hal tersebut, Sekretaris Tanfidziyyah PCNU Pringsewu Adi Ben Slamet menyarankan supaya Kepengurusan yang terbentuk dapat menjaga kesolidan dengan sering melakukan pertemuan-pertemuan sehingga program yang akan dan telah disusun dapat terealisasi dengan maksimal.



Redaktur     : Syaifullah Amin
Kontributor : Faizin


Terkait