Warta
Jagoan PKB di Pilgub Jatim Putaran Dua akan Dipertemukan dengan Gus Dur
Kamis, 7 Agustus 2008 | 08:40 WIB
Surabaya, NU Online
Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Timur yang akan dijagokan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) putaran kedua nanti, bakal dipertemukan dengan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Namun, hingga saat ini, PKB belum menentukan nama pasangan cagub-cawagub yang dimakasud. PKB masih menunggu hasil kerja dari tim survei dua pasangan calon yang lolos putaran pertama, Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa) dan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (Kaji).<>
Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jatim, Hasan Aminuddin, di Surabaya, Rabu (6/8) kemarin. “Kami masih bekerja dan melakukan komunikasi intensif dengan dua pasangan tersebut,” ujarnya.
Hasan menjelaskan, partainya juga akan menjalin komunikasi dengan unsur lain, seperti, Pengurus Wilayah NU Jatim. “Kami benar-benar ingin mengetahui siapa yang berpeluang menang, mereka yang akan kami dukung,” katanya.
Hasan mengakui, pihaknya sudah bertemu Saifullah Yusuf maupun Khofifah Indar Parawansa serta Ketua Umum Pengurus Besar NU KH Hasyim Muzadi.
Menurut Hasan, kedua pasangan itu memiliki peluang yang sama untuk didukung PKB karena sama-sama memiliki latar belakang NU. Saifullah dikenal sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Pemuda Ansor, salah satu badan otonom NU. Berikutnya, Khofifah yang juga Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat NU.
Khofifah bahkan masih berstatus anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa DPR RI dan tidak ada kubu dalam PKB yang me-recall-nya meski dia dicalonkan sebagai gubernur oleh Partai Persatuan Pembangunan.
Pada Pilgub Jatim putaran pertama 23 Juli lalu, pasangan Cagub-Cawagub yang diusung PKB, Achmady-Soehartono, hanya memperoleh 8,21 persen suara. (gpa/sbh)
Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Timur yang akan dijagokan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) putaran kedua nanti, bakal dipertemukan dengan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Namun, hingga saat ini, PKB belum menentukan nama pasangan cagub-cawagub yang dimakasud. PKB masih menunggu hasil kerja dari tim survei dua pasangan calon yang lolos putaran pertama, Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa) dan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (Kaji).<>
Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jatim, Hasan Aminuddin, di Surabaya, Rabu (6/8) kemarin. “Kami masih bekerja dan melakukan komunikasi intensif dengan dua pasangan tersebut,” ujarnya.
Hasan menjelaskan, partainya juga akan menjalin komunikasi dengan unsur lain, seperti, Pengurus Wilayah NU Jatim. “Kami benar-benar ingin mengetahui siapa yang berpeluang menang, mereka yang akan kami dukung,” katanya.
Hasan mengakui, pihaknya sudah bertemu Saifullah Yusuf maupun Khofifah Indar Parawansa serta Ketua Umum Pengurus Besar NU KH Hasyim Muzadi.
Menurut Hasan, kedua pasangan itu memiliki peluang yang sama untuk didukung PKB karena sama-sama memiliki latar belakang NU. Saifullah dikenal sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Pemuda Ansor, salah satu badan otonom NU. Berikutnya, Khofifah yang juga Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat NU.
Khofifah bahkan masih berstatus anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa DPR RI dan tidak ada kubu dalam PKB yang me-recall-nya meski dia dicalonkan sebagai gubernur oleh Partai Persatuan Pembangunan.
Pada Pilgub Jatim putaran pertama 23 Juli lalu, pasangan Cagub-Cawagub yang diusung PKB, Achmady-Soehartono, hanya memperoleh 8,21 persen suara. (gpa/sbh)
