Warta

PCI NU Syria Launching Website

Rabu, 15 Maret 2006 | 12:56 WIB

Damaskus, NU Online

Setelah GP Ansor dan Muslimat NU meluncurkan websitenya baru-baru ini, giliran PCI NU Syiria juga meluncurkan wesite pada hari jum'at (3/3) kemarin. Grand launching website terbaru milik PCI NU ini dilangsungkan bersamaan dengan kegiatan rutin PCI NU Syiria, lailatul ijtima'.

<>

dalam sambutannya, Mustasyar PCI NU Syria yang juga salah seorang staff di KBRI Syria,  KH Abdurrahman Naim menekankan pentingnya silaturrahim dan ukhuwah dalam rangka keseimbangan hidup ditengah rutinitas yang seringkali melalaikan hidup manusia

“Walaupun di tengah perantauan, kita hendaknya terus merawat tradisi kita seperti pembacaan sholawat berjanzi bersama, karena  ini merupakan medium kultural untuk berkomunikasi diantara kita, juga menjadi pengingat bagi kita untuk mencapai tujuan hidup yang diridloi Allah dan RasulNya” ungkap Abdurahman Naim yang juga putra almarhum KH Abu Naim, ulama Betawi asal Cipete yang meninggal di tahun 80-an.

Sebelum acara dilanjutkan dengan agenda peluncuran website, dalam kesempatan itu juga, Ketua Tanfidziah PCI NU Syria, Abdul Latif Malik berkesempatan menyampaikan refleksi historis Nahdlatul Ulama Syria dengan makalahnya yang berjudul “Aktualisasi Paradigma Keilmuan dan Tradisi dalam Rangka Membangun Masyarakat yang Berkeadilan; Sebuah Refleksi atas Eksistensi NU di Syria”, sebagai sosialisasi kepada para warga secara umum, dan khususnya kepada para mahasiswa dan mahasiswi baru yang hadir dalam acara tersebut.

Dalam acara yang dimotori Lakpesdam PCI NU Mesir tersebut, hadir seluruh pengurus NU Syria baik dari jajaran Syuriah, Tanfidziyah maupun Mustasyar serta segenap undangan. Tak ketinggalan hadir juga pada malam itu jajaran home staff KBRI H. Hari Suparmono dan H. Ucup Suhendi ,Kepala Sekolah Indonesia Damaskus, H Esa Sukma Wijaya dan Ketua PPI Syria Zaenul Haq. peresmian website yang beralamat http://www.nusyria.net/ ini diwakili oleh Kepala Sekolah Indonesia-Damaskus (SID),H. Esa Sukmawijaya. peluncuran ini ditandai secara simbolik dengan menghubungkan proyektor ke sebuah laptop yang disorotkan ke arah tembok dan mengklik wesite tersebut, diiringi pembacaan basmallah secara bersama-sama.

ketua tanfidziyah PCI NU Syiria, Farid Fredho berharap website ini bersifat terbuka sehingga ada partisipasi seluruh masyarakat dimanapun berada dengan mengirimkan tulisan-tulisannya, demikian ungkapnya sambil memperagakan cara posting ke dalam website.

Acara yang bertempat di kediaman Mustasyar PCI NU Syria ini menjadi media konsolidasi organisasi. terbukti, pada kesempatan itu, pengurus Lakpesdam juga memperkenalkan program terbarunya yang berupa diskusi rutin “Kajian Khazanah Keislaman; Study Tematik Perspektif DR. al Bouthi“. Program kegiatan ini membutuhkan tujuh session selama dua bulan dengan 15 mahasiswa sebagai peneliti sekaligus presentator yang akan dimulai minggu depan.

Laporan : H. Khoirrur Roja’ Al Betawie

email : NU-Syria@hotmail.com

(alf)


Terkait