Tegal, NU Online
Ketua Pimpinan Cabang IPNU Kabupaten Tegal Fuad Abdul Baqi Amasy mengatakan, Latihan Instruktur (Latin) dan Latihan Pelatih (Latpel) merupakan salah satu ikhtiar PC IPNU-IPPNU Kabupaten Tegal dalam kaderisasi.
"Latin latpel kegiatan strategis untuk memperkuat kader IPNU-IPPNU di Kabupaten Tegal," ungkapnya kepada NU Online, Rabu (15/1).
Dikatakan, kegiatan kaderisasi berlangsung selama 4 (empat) hari Kamis-Ahad (9-12/1) di Gedung PC Muslimat NU Kabupaten Tegal diikuti kader IPNU-IPPNU terpilih yang sudah mengikuti Lakmud dan rekomendasi dari PAC masing-masing.
"Peserta pelatihan merupakan kader IPNU-IPPNU terpilih yang sudah mengikuti Lakmud dan rekomendasi dari PAC masing-masing. Di mana nantinya para kader instruktur dan pelatih akan diterjunkan di kKaderisasi IPNU-IPPNU," jelasnya.
Menurut Fuad, kegiatan bertujuan untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul serta mampu menginspirasi calon kader-kader di lingkungan IPNU- IPPNU.
Fuad berharap, usai pelatihan akan lahir dan tercipta kader-kader instruktur yang handal dan bisas berfikir ke depan, serta memiliki visi dan misi yang jelas dan mau berdedikasi untuk IPNU-IPPNU.
"Harapannya kader-kader instruktur dan pelatih bisa bersinergi dengan PC IPNU-IPPNU, karena bagaimanapun PC IPNU-IPPNU adalah yang membuat tim instruktur. Jadi semua kendali berada di IPNU-IPPNU," paparnya.
Ketua PC IPPNU Kabupaten Tegal Rina Sugiarti menuturkan, Latin dan Latpel adalah salah satu ikhtiyar dalam kaderisasi. Menurutnya, para kader bukan hanya akan dicetak menjadi instruktur dan pelatih yang handal dalam memfasilitasi kegiatan-kegiatan Makesta dan Lakmud di Kabupaten Tegal. Tetapi juga dinantikan Brand Power Actionnya dalam mewarnai IPNU dan IPPNU Kabupaten Tegal.
"Label pelatih dan instruktur bukan hanya mengawal kegiatan kaderisasi di Kabupaten Tegal saat pelaksanaannya saja. Tetapi sampai tindak lanjut kader dan distribusi kader harus tetap dikawal," ungkapnya.
Ketua PCNU Kabupaten Tegal, H Ahmad Wasari saat pembukaan Latin dan Latpel mengungkapkan, menjadi seorang instruktur dan pelatih memiliki tantangan yang semakin kompleks di era milenial seperti saat ini.
"Setelah pelatihan ini saya tunggu actionnya di Base Camp kita Gedung PCNU Kabupaten Tegal," ujar Wasy'ari.
Kegiatan pelatihan diikuti 25 kader terpilih perwakilan PAC se Kabupaten Tegal dan dihadiri PP IPNU, PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah, Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardi, Ketua PCNU Kabupaten Tegal H Akhmad Wasy'ari dan Badan Otonom NU.
Kontributor: Elok Maulidah, Nurkhasan
Editor: Abdul Muiz