Daerah
LSN 2017
Kesebelasan Walisongo Menangkan Laga Derby Sragen
Ahad, 10 September 2017 | 00:02 WIB
Solo, NU Online
Pertemuan tim antartim sekota atau biasa dikenal dengan sebutan derby biasanya tersaji pertandingan penuh gengsi nan sengit. Di Sepak bola Eropa kita mengenal Man United vs Man City (Derby Manchester), AC Milan vs Inter Milan (Derby della Madonnina), Roma vs Lazio (Derby della Capitale), dan lain lain.
Begitu pula yang terjadi pada pertandingan antara Al-Hikmah Tanon dan Walisongo Karangmalang dalam kompetisi LSN 2017 Region Jateng II di Lapangan Kota Barat Surakarta, Sabtu (9/9) tersaji duel sengit antartim asal Sragen itu. Selain pertandingan yang menarik, faktor suporter kedua tim yang memenuhi tribun menambah ramai jalannya pertandingan.
Kedua tim asal Bumi Sukowati itu, bermain penuh semangat dan apik. Jual beli serangan terjadi hingga peluit akhir pertandingan dibunyikan wasit. Tetapi, lagi-lagi faktor pengalaman lah yang berbicara. Laga tersebut berakhir 3-1 untuk kemenangan Walisongo.
Walisongo yang merupakan runner-up LSN 2016, mencetak gol terlebih dahulu melalui kaki Ikram di menit 9. Sepakan kakinya dari sisi kanan pertahanan lawan, tidak diduga kiper lawan. Alhasil bola meluncur keras ke gawang, tanpa dapat dijangkau kiper.
Ketinggalan satu gol tak membuat para pemain Al-Hikmah menyerah. Dalam sebuah skema serangan yang dibangun, di menit 26 pemain Al-Hikmah Fajar mencoba untuk menendang bola dan membentur salah satu bek Walisongo. Bola pun memantul ke arah kanan, semenatra kiper sudah terlanjur bergerak ke kiri. Pelan tapi pasti, bola bergulir dan Gol! Keudukan 1-1 dan bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, kedua tim masih berusaha untuk saling melancarkan serangan. Hingga akhirnya, di menit 50 Faisal Bayu mampu memanfaatkan kemelut di depan gawang Al-Hikmah, dengan mudah pemain bernomor punggung 7 itu menceploskan bola. Jebrettt! 2-1 untuk keunggulan Walisongo.
Menjelang berakhirnya pertandingan, tepatnya di menit 57, pemain yang sempat dipanggil ke timnas U-19, Tri Widodo menambah keunggulan Walisongo menjadi 3-1. Skor tersebut mengantarkan Walisongo melaju ke babak semifinal.
Manajer Walisongo Mustawa mengatakan pada pertandingan berikutnya akan dimanfaatkan untuk istirahat pemain. “Kesempatan untuk merotasi pemain, sehingga bila kita lolos ke final, kita harapkan semua pemain dalam keadaan fit,” terang Mustawa, saat ditemui NU Online usai pertandingan. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)
Pertemuan tim antartim sekota atau biasa dikenal dengan sebutan derby biasanya tersaji pertandingan penuh gengsi nan sengit. Di Sepak bola Eropa kita mengenal Man United vs Man City (Derby Manchester), AC Milan vs Inter Milan (Derby della Madonnina), Roma vs Lazio (Derby della Capitale), dan lain lain.
Begitu pula yang terjadi pada pertandingan antara Al-Hikmah Tanon dan Walisongo Karangmalang dalam kompetisi LSN 2017 Region Jateng II di Lapangan Kota Barat Surakarta, Sabtu (9/9) tersaji duel sengit antartim asal Sragen itu. Selain pertandingan yang menarik, faktor suporter kedua tim yang memenuhi tribun menambah ramai jalannya pertandingan.
Kedua tim asal Bumi Sukowati itu, bermain penuh semangat dan apik. Jual beli serangan terjadi hingga peluit akhir pertandingan dibunyikan wasit. Tetapi, lagi-lagi faktor pengalaman lah yang berbicara. Laga tersebut berakhir 3-1 untuk kemenangan Walisongo.
Walisongo yang merupakan runner-up LSN 2016, mencetak gol terlebih dahulu melalui kaki Ikram di menit 9. Sepakan kakinya dari sisi kanan pertahanan lawan, tidak diduga kiper lawan. Alhasil bola meluncur keras ke gawang, tanpa dapat dijangkau kiper.
Ketinggalan satu gol tak membuat para pemain Al-Hikmah menyerah. Dalam sebuah skema serangan yang dibangun, di menit 26 pemain Al-Hikmah Fajar mencoba untuk menendang bola dan membentur salah satu bek Walisongo. Bola pun memantul ke arah kanan, semenatra kiper sudah terlanjur bergerak ke kiri. Pelan tapi pasti, bola bergulir dan Gol! Keudukan 1-1 dan bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, kedua tim masih berusaha untuk saling melancarkan serangan. Hingga akhirnya, di menit 50 Faisal Bayu mampu memanfaatkan kemelut di depan gawang Al-Hikmah, dengan mudah pemain bernomor punggung 7 itu menceploskan bola. Jebrettt! 2-1 untuk keunggulan Walisongo.
Menjelang berakhirnya pertandingan, tepatnya di menit 57, pemain yang sempat dipanggil ke timnas U-19, Tri Widodo menambah keunggulan Walisongo menjadi 3-1. Skor tersebut mengantarkan Walisongo melaju ke babak semifinal.
Manajer Walisongo Mustawa mengatakan pada pertandingan berikutnya akan dimanfaatkan untuk istirahat pemain. “Kesempatan untuk merotasi pemain, sehingga bila kita lolos ke final, kita harapkan semua pemain dalam keadaan fit,” terang Mustawa, saat ditemui NU Online usai pertandingan. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Menag Nasaruddin Umar akan Wajibkan Pramuka di Madrasah dan Pesantren
2
Hukum Pakai Mukena Bermotif dan Warna-Warni dalam Shalat
3
Kiai Ubaid Ingatkan Gusdurian untuk Pegang Teguh dan Perjuangkan Warisan Gus Dur
4
Pilkada Serentak 2024: Dinamika Polarisasi dan Tantangan Memilih Pemimpin Lokal
5
Dikukuhkan sebagai Guru Besar UI, Pengurus LKNU Jabarkan Filosofi Dan Praktik Gizi Kesehatan Masyarakat
6
Habib Husein Ja'far Sebut Gusdurian sebagai Anak Ideologis yang Jadi Amal Jariyah bagi Gus Dur
Terkini
Lihat Semua
