Daerah

Muslim Sathari'ah di Sumbar Baru Puasa Jum'at

Kamis, 6 Oktober 2005 | 04:50 WIB

Padang, NU Online
Kaum muslim pengikut ajaran Sathari'ah yang berpusat di Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, sebagai pengikut Syekh Burhanuddin hingga Rabu (5/10) belum melaksanakan ibadah puasa. Menurut mereka, bulan sebagai tanda masuknya Ramadhan 1426 H belum tampak.

Dalam rangka melihat datangnya bulan, para pemuka kaum dan ratusan pengikut Sathari'ah berkumpul di kawasan makam Syekh Burhanuddin, di Ulakan, Pariaman, Rabu, dan bersama-sama melihat adanya bulan di langit Pantai Ulakan. Namun hingga Rabu malam, bulan belum terlihat atau tertutup awan sehingga kemungkinan, Kamis (6/10) kaum ini belum juga melaksanakan ibadah puasa.

<>

Belum terlihatnya bulan juga dipengaruhi kondisi cuaca yang kurang baik karena musim hujan dan langit terlihat gelap oleh awan.

Menurut seorang pemuka ajaran Sathari'ah, Ali Imran Tuanku Qadhi Ulakan, jika Rabu (5/10) malam bulan tertutup awan dan tidak terlihat maka Kamis (6/10) kaum ini belum akan melaksanakan puasa dan kembali melaksanakan tradisi melihat bulan pada malam harinya. "Jika besok malam, Kamis bulan belum juga nampak, maka pada hari Jumat (7/10) kaum Sathari'ah akan tetap memulai ibadah puasa," tambahnya.

Tradisi melihat bulan oleh kaum Sathari'ah ini telah berlangsung di Ulakan sejak lama dan terus dilestarikan para keturunan pengikut kaum ini sampai saat ini. Pada tradisi ini, kaum Sathari'ah datang dari berbagai daerah di Sumbar dan berkumpul di kawasan makam Syekh Burhanuddin dan malam harinya bersama-sama melihat datangnya bulan di Pantai Ulakan.

Ali Imran menambahkan, selain di Pantai Ulakan, tradisi melihat bulan juga dilaksanakan di Bukit Koto Tuo, Kabupaten Agam yang hasilnya dilaporkan ke Ulakan. Artinya, jika di Ulakan tidak nampak bulan, namun di Koto Tuo bisa terlihat maka pelaksanaan puasa akan dimulai. "Kami masih menunggu laporan dari Koto Tuo hingga Rabu malam ini, untuk menentukan apakah di sana bulan terlihat atau tidak," ujarnya.(sm/Die)

Â