NU Care-LAZISNU Gesing Mase Wujudkan Mimpi Warsiyati Miliki Gerobak Gorengan
NU Online · Selasa, 17 Desember 2019 | 16:15 WIB
Penerima Bantuan Gerobak Gorengan di Desa Desa Gesing Kecamatan Kandangan Kabuapten Temanggung, Jawa Tengah Warsiyati (62) sedang memperlihatkan Gerobak bantuan Pengurus Ranting NU Care- LAZISNU Gesing Mase.
Abdul Rahman Ahdori
Kontributor
Bantuan diberikan NU Care-LAZISNU untuk membantu usaha penjualan bubur dan gorengan ibu dari dua anak ini. Warsiyati diketahui merupakan janda yang tergolong kurang mampu. Selama 10 tahun dia harus banting tulang menghidupi dua anaknya dengan berjualan gorengan di meja serta peralatan seadanya.
“Tasaruf (penyaluran dana) hanya berbentuk barang Gerobak, penerima atas nama ibu Warsiyati seorang janda miskin hidup bersama putranya. Sebagai tulang punggung keluarga setiap hari jualan bubur dan gorengan di depan rumahnya hanya dengan meja biasa. Setelah itu berjualan keliling dengan menggendong dagangannya,” kata Bendahara NU Care-LAZISNU Ranting Gesing Mase kepada NU Online dihubungi di Jakarta, Selasa (17/12).
Ia menjelaskan, seluruh penghimpunan yang dilakukan oleh Ranting Gesing Mase dimaksimalkan disalurkan kepada warga setempat. Bantuan gerobak lanjutnya murni dari Koin NU yang digalang para relawan NU Care LAZISNU di Desa Gesing.
Selama ini kata dia, telah banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh NU Care-LAZISNU semua tingkatan dari mulai level ranting sampai dengan level cabang di Kabupaten Temanggung misalnya bantuan pendidikan berupa beasiswa pendidikan bagi anak yatim piatu yang belum baligh.
Kemudian, di bidang kesehatan NU Care-LAZISNU membantu biaya operasi warga yang tidak mampu. Belum lagi fogging gratis bagi lingkungan masyarakat.
“Contoh soal bantuan pendidikan tasyaruf langsung kami ebrikan ke sekolah atau madrasah tempat siswa belajar. Dari penghimpunan KOIN NU di Ranting Gesing Mase saja perolehannya tiap bulan 3 juta. Jadi misalkan untuk membantu sesuatu kita data, survei, urutan prioritas. Karena kita menunggu kumpulin KOIN itu sampai banyak,” tuturnya.
Kontributor: Abdul Rahman Ahdori
Editor: Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
2
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
5
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
6
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
Terkini
Lihat Semua