PCNU Kebumen berkunjung kepada sejumlah kiai sepuh di Kebumen. Kegiatan tersebut diikuti oleh syuriyah, tanfidziyah, lembaga, banom, dan perwakilan satuan pendidikan NU. (Foto: Dok. PCNU Kebumen)
Malik Ibnu Zaman
Kontributor
Kebumen, NU Online
Tradisi anjangsana merupakan kegiatan berkunjung kepada sesepuh dalam rangka halal bihalal dan sudah menjadi tradisi di masyarakat Kebumen pada momen syawal.
Hal itu pula yang dilakukan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kebumen pada Sabtu-Ahad (20-22 Mei 2023), mereka berkunjung kepada sejumlah kiai sepuh di Kebumen. Kegiatan tersebut diikuti oleh syuriyah, tanfidziyah, lembaga, banom, dan perwakilan satuan pendidikan NU.
Dalam sambutannya Rais Syuriah PCNU Kebumen KH Afifudin Khanif mengatakan bahwa fatwa kiai sepuh menjadi masukan yang sangat penting untuk kebesaran Nahdlatul Ulama.
"Fatwa kiai sepuh menjadi masukan yang sangat penting untuk kebesaran NU, karena kita tahu bahwa NU adalah jam'iyahnya ulama. Adab kepada kyai sepuh sebagai barisannya NU harus kita ta'dzimi," ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pelindungnya NU adalah kiai, sehingga menjadi sebuah keniscayaan patuh kepada kiai dan dawuh kiai harus dikedepankan serta dijunjung tinggi.
"Mohon doa juga, semoga segenap pengurus syuriyah dan tanfizdiyah dapat husnul khotimah dalam berkhidmat kepada NU. Doa dari para kyai sepuh ini diharapkan dapat memberkati kepada semua pengurus dan istiqomah dalam berkhidmat serta manfaat dunia dan akhirat," imbuhnya.
Sementara itu KH Wahib Mahfudz Jetis, salah satu kiai sepuh di Kebumen yang juga pernah menjadi Rais Syuriah PCNU Kebumen menyampaikan bahwa menjadi pengurus NU harus ikhlas, sabar, dan penuh pengorbanan "Karena itu jika ada yang memusuhi pengurus NU akan kualat".
Acara halal bihalal diawali dengan ikrar yang diwakili oleh Rais Syuriah PCNU Kebumen KH Afifudin Khanif, dilanjutkan dengan jawaban ikrar dari kyai sepuh. Setelah itu tausiyah dari kiai sepuh dan doa. Selain itu, kiai sepuh juga didaulat memberikan pesan pesan untuk kemajuan NU di Kebumen.
Diantara kiai sepuh di Kebumen yang dikunjungi yaitu: KH.Nasrullah Kutowinangun, Gus Ma'sum Krubungan, KH Raden Rahmat Prembun, Habib Hasan Al Athos, KH Bakri Asy'ari dan KH. Habib Daldiri Kuwarasan, KH.Wahib Mahfudz Jetis, KH Nasirudin, KH Tahrir Masror Mertakanda, KH.Nur Sodik Karanganyar, dan KH.Muntaha Mahfudz Wonoyoso.
Kontributor: Malik Ibnu Zaman
Editor: Fathoni Ahmad
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: 4 Maksiat Hati yang Bisa Hapus Pahala Amal Ibadah
2
Khutbah Jumat: Jangan Golput, Ayo Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada!
3
Poligami Nabi Muhammad yang Sering Disalahpahami
4
Peserta Konferensi Internasional Humanitarian Islam Disambut Barongsai di Klenteng Sam Poo Kong Semarang
5
Kunjungi Masjid Menara Kudus, Akademisi Internasional Saksikan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Bahaya Arak keur Kahirupan Manusa
Terkini
Lihat Semua