Pengajian Rutin Hidmat Grobogan Diikuti Anggota Bhayangkari dan Persit
Rabu, 14 Oktober 2020 | 12:00 WIB

Pengurus Hidmat Grobogan saat silaturrahim dengan Wakil Gubernur Jateng, H Taj Yasin Maimoen di Semarang (Foto: Dokumentasi Hidmat Grobogan)
Samsul Huda
Kontributor
Grobogan, NU Online
Himpunan daiyah Muslimat-Fatayat (Hidmat) Nahdlatul Ulama Grobogan, Jawa Tengah secara rutin menggelar pengajian bulanan di rumah Dinas Bupati Grobogan. Tidak hanya dari anggota muslimat dan fatayat yang hadir, akan tetapi dari anggota Bhayangkari Polres dan anggota Persit Kodim juga ikut hadir.
Pengasuh Pengajian 'Mar'ah Najihah' Hidmat Grobogan, KH Ahmad Niam Syukri Masruri kepada NU Online, Rabu (14/10) mengatakan, kegiatan rutin yang dihelat di Rumah Dinas Bupati untuk membahas berbagai hal soal keagamaan diteruskan dengan tanya jawab.
"Kegiatan yang berlangsung setiap Sabtu siang pada minggu pertama setiap bulan diikuti oleh banyak kalangan dan tidak dibatasi anggota muslimat dan fatayat saja," jelasnya.
Dikatakan, pengajian dengan menghadirkan tema-tema kekinian banyak diminati oleh audien yang datang dari berbagai pelosok wilayah Grobogan. "Apa yang saya sampaikan oleh peserta yang hadir khususnya jamaa'ah ibu-ibu muslimat dan fatayat menjadi bahan pengajian di wilayahnya," ungkapnya.
Ketua Hidmat NU Mar'ah Najihah Grobogan Hj Nunung Nuryati menjelaskan, selain pengajian rutin di rumah Dinas Bupati, pihaknya juga menggelar pengajian 'Grobogan mengaji dan berbagi' di Alun-Alun Kota Purwodadi.
"Alhamdulillah, peserta cukup banyak dan antusias mengikuti pengajian hingga selesai," ucapnya.
Dikatakan, untuk kegiatan yang berlangsung di Alu-alun Kota Purwodadi dilaksanakan setiap tahun sekali bersamaan dengan peringatan tahun baru Islam.
"Khusus untuk acara Grobogan mengaji dan berbagi digelar setiap tahun sekali dengan mengundang tokoh-tokoh nasional seperti Yenny Wahid dan lain-lain," ungkapnya.
Nunung berharap, kegiatan Hidmat Grobogan dapat terus berlangsung meski kepala daerahnya berganti. "Kami menyampaikan terima kasih kepada Bupati Grobogan yang telah memfasilitasi kegiatan pengajian bulanan ini," pungkasnya.
Umi Kultsum (30) salah seorang jamaah pengajian dari Fatayat NU asal Kota Purwodadi mengaku sangat senang bisa mengikuti pengajian meski cuma sebulan sekali. Baginya, apa yang disampaikan oleh ustadz cukup mudah dicerna dan dipahami untuk bisa dilaksakanan dalam kegiatan sehari-hari.
"Sangat senang bisa ikut pengajian secara rutin di Rumah Dinas Bupati," ucapnya.
Kontributor: Samsul Huda
Editor: Abdul Muiz
Terpopuler
1
Alasan NU Tidak Terapkan Kalender Hijriah Global Tunggal
2
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
3
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Amalan Persiapan kangge Mapag Wulan Ramadhan
5
Khutbah Jumat: Optimisme Adalah Kunci Kesuksesan
6
Hukum Trading Crypto dalam Islam: Apakah Crypto Menguntungkan atau Berisiko?
Terkini
Lihat Semua