Daerah HARI SANTRI 2016

Peringatan Hari Santri di Kotawaringin Barat Kalteng

Sabtu, 22 Oktober 2016 | 16:03 WIB

Kotawaringin Barat, NU Online 
Upacara Peringatan  Hari Santri yang dilaksanakan di lapangan Termili Kotawaringin Barat (Kobar) Kalimantan Tengah berjalan dengan tertib. Mereka berbusana muslim dan muslimah layaknya menghadiri pengajian. Bupati yang hadir pada kesempatan itu pun mengikuti gaya para santri, yakni memakai sarung, baju koko dan kopiah.

"Kami selalu mendidik anak-anak santri dengan disiplin dan kasih sayang. Seperti hari ini, saat upacara pun mereka tampak khidmat sekali," ungkap Ketua Panitia Hari Santri KH M Sulaiman Nur, Sabtu (22/10). 

Dalam pidatonya, Bupati Kotawaringin Barat Bambang Purwanto menyampaikan, hendaknya santri mampu menjadi generasi penerus bangsa yang mumpuni. Santri juga harus bisa menjaga keutuhan NKRI. 

"Banyaknya kabar miring dari berbagai media sosial mulai isu radikal, agama, ras yang mengatasnamakan agama. Hendaknya semua itu dicegah agar tidak mengancam keamanan NKRI," tegasnya. 

Indonesia, tambahnya, adalah negara yang majemuk yang berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 45, maka sudah selayaknya kita bisa hidup rukun dalam kedamaian. 

Pada puncak acara, dalam doanya Ketua MUI Kotawaringain Barat KH.M.Habib memohon kepada Allah SWT agar bangsa Indonesia selalu diberikan kedamaian serta dijauhkan dari segala mara bahaya. 

"Ya Allah ya rahman ya rohim, kami adalah hamba yang paling hina, banyak kesalahan yang kami perbuat. Meski demikian, kami bersimpuh keridloanmu ya Robb, agar bangsa dan negara ini engkau jauhkan dari musibah dan berbagai macam bencana," ungkapnya. (Suhud Mas'ud/Abdullah Alawi)