Positif Covid-19 di Situbondo Terbanyak Se-Tapal Kuda, PCNU Imbau Masyarakat Tak Panik
NU Online Ā· Kamis, 11 Juni 2020 | 14:00 WIB
Aryudi A Razaq
Kontributor
Situbondo, NU Online
Di tengah membuncahnya harapan masyarakat terhadap pemberlakuan kenormalan baru, eskalasi penyebaran Covid-9 di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur justru semakinĀ mengkhawatirkan. Bahkan pertanggal 10 Juni 2020, orang yang terjangkit Covid-19 di kota santri itu terbanyak jika dibanding dengan daerah tetangganya.
Menurut Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Situbondo, KH Zaini Shanhaji Sulaiman, peningkatan jumlah orang positif terjangkit Covid-19, harus disikapi secara dewasa. Covid-19 tidak perlu terlalu ditakuti dan pada saat yang sama jangan diremehkan. Biasa-biasa saja.
āBiasa-biasa saja, dalam pengertian masyarakat jangan takut tapi tetap mematuhi protokol kesehatan,ā ujarnya kepada NU Online di Kantor PCNU Situbondo, Jalan Madura Nomor 79, Mimbaan Barat, Mimbaan, KecamatanĀ Panji, Situbondo, Kamis (10/6).
Kiai Zaini, sapaan akrabnya, mengimbau masyarakat agar Covid-19 dilawan tidak hanya dengan penyemprotan disenfektan, pemakaian masker dan sebagainya, tapi juga dengan semangat yang tinggi untuk menjalani hidup dengan pola baru, yaitu patuh kepada protokolĀ kesehatan. Kehidupan jangan terganggu, apalagi sampai mandeg gara-gara Covid-19.
āInti dari new normal (kenormalan baru) adalah hidup seperti biasa tapi patuh kepada protokol kesehatan,ā ucapnya.
Alumni Universitas Jember itu berharap agar masyarakat tidak salah paham terhadapĀ wacana penerapan kenormalan baru. Sebab jika kenormalan baru diartikan dengan menjalani kehidupan bebas tanpa ada ikatan dengan protokol kesehatan, itu sama saja dengan bunuh diri.
āSaya di berbagai kesempatan selalu bilang, jangan takut kepada Corona asal kita patuh kepada protokol kesehatan. Yaitu pakai masker, jaga jarak, dan sebagainya,ā terangnya.
Di tempat terpisah, Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Situbondo, Yogi Kripsian Sah menegaskan bahwa peningkatan jumlah pasien terkena Covid-19 di Situbondo seharusnya mendorong segenap lapisan masyarakat untuk semakin sadar betapa pentingnya mematuhi protokol kesehatan.
āItu (mematuhi protokol kesehatan) adalah kunci memutus mata rantai penyebaran Corona,ā ungkapnya.
Pewarta: Aryudi AR
Editor: Ibnu Nawawi
Terpopuler
1
Gus Yahya Ajak Seluruh Pengurus NU Siapkan Muktamar Ke-35 sebagai Jalan Terhormat dan Konstitusional
2
Pertemuan Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah di Lirboyo Putuskan Muktamar Ke-35 NU Bakal Digelar Secepatnya
3
KH Miftachul Akhyar Undang Rapat Konsultasi Syuriyah dengan Mustasyar PBNU di Pesantren Lirboyo
4
Gus Yahya Tanggapi KH Miftachul Akhyar soal AKN-NU, Peter Berkowitz, hingga Dugaan TPPUĀ
5
KH Miftachul Akhyar Sampaikan Permohonan Maaf terkait Persoalan di PBNU
6
Khutbah Jumat: Rajab, Shalat, dan Kepedulian Sosial
Terkini
Lihat Semua