Brebes, NU Online
Sebagai upaya mendapatkan predikat terbaik bagi kafilah Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat Provinsi Jawa Tengah, Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Brebes menggelar Try Out. Hal ini juga didorong oleh keadaan bahwa Kabupaten Brebes menjadi tuan rumah ajang perlombaan tersebut pada 17-19 November mendatang.
<>
Ketua LPTQ Kabupaten Brebes Drs H Imam Hidayat MPdI menjelaskan, yang mengikuti try out adalah kafilah (kontingen) Brebes telah diseleksi. Sebelumnya dilakukan pembinaan secara bertahap dengan mendatangkan pelatih dari luar daerah yang berkelas Nasional.
“Sebanyak 16 orang personalia Kafilah Brebes yang di-try out,” tuturnya di sela Try Out di ruang rapat Bupati Brebes, Rabu (5/11).
Keenam belas kafilah Brebes akan berebut piala pada cabang Tilawah, Tahfidz dan Tafsir. Sebagai tuan rumah, selaku Ketua LPTQ akan mendukung penuh agar Kabupaten Brebes dapat sukses penyelenggaraan, sukses, prestasi dan sukses administrasi. “Try out ini untuk mendukung sukses prestasi,” tekadnya.
Try out, lanjut Imam, dimaksudkan untuk mengukur kemampuan dalam mencapai target. Bila ternyata belum mencapai nilai minimum maka akan terus dilakukan langkah-langkah perbaikan.
Wakil Bupati Brebes Narjo selaku Ketua Panitia STQ tingkat Jateng menjelaskan, pelaksanaan STQ tingkat Provinsi Jawa Tengah di Brebes akan berlangsung pada 17-20 November 2014. Gelaran ini bakal diikuti 35 Kafilah (kontingen) Kabupaten/Kota Se Jateng. Tiap kafilah akan mengirimkan 16 peserta, 3 pelatih, 1 Ketua Kafilah dan 2 pendamping. Setidaknya 1.500 orang, belum orang tua dan tamu lain-lainnya akan turut memeriahkan event islami tiga tahunan ini.
Adapun cabang dan golongan yang akan dimusabaqohkan pertama Cabang Tilawah golongan anak-anak putra dan putri usia maksimal 13 tahun, golongan dewasa putra putri (pa pi) usia maksimal 40 tahun. Kedua Cabang Tahfidz golongan 1 juz dan tilawah pa pi usia maksimal 14 th, gol 5 juz dan tilawah pa pi usia maksimal 16 tahun, gol 10 juz pa pi usia maksimal 18 tahun, gol 20 juz pa pi usia maksimal 20 tahun dan gol 30 juz pa pi usia maks 23 tahun. Sedangkan yang ketiga cabang Tafsir Al quran untuk golongan Bahasa Arab Putra dan putri usia maksimal 23 tahun.
“Untuk tempat STQ akan ditempatkan diberbagai titik antara lain di MTs N Model Brebes, Pondok Pesantren Assalafiyah II Brebes, Kantor Kemenag, Islamic Center dan Masjid Agung Brebes,” terang Narjo.
Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE yang turut memantau dari awal hingga akhir Try Out mengatakan, target menjadi yang terbaik memang bukan yang utama. Tetapi dengan prestasi yang gemilang tentu akan menambah kebahagian tersendiri sebagai tuan rumah.
Menurut Idza, yang lebih utama tercapainya perubahan perilaku warga Brebes yang Qurani. Kepada Generasi Muda bisa berjiwa Qurani dan masyarakat Brebes mampu mengimplementasikan nilai-nilai Quran dalam kehidupan sehari-hari. “Sungguh sangat membahagiakan dengan lahirnya generasi yang Qurani lewat penyelenggaraan STQ,” harap Bupati. (Wasdiun/Mahbib)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: 4 Maksiat Hati yang Bisa Hapus Pahala Amal Ibadah
2
Khutbah Jumat: Jangan Golput, Ayo Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada!
3
Poligami Nabi Muhammad yang Sering Disalahpahami
4
Peserta Konferensi Internasional Humanitarian Islam Disambut Barongsai di Klenteng Sam Poo Kong Semarang
5
Kunjungi Masjid Menara Kudus, Akademisi Internasional Saksikan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Bahaya Arak keur Kahirupan Manusa
Terkini
Lihat Semua