Seminar Literasi Digital bagi Santri dan Pelajar Digelar di Tanggamus
Sabtu, 20 Agustus 2022 | 00:58 WIB
Tanggamus, NU Online Lampung
Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PCNU Tanggamus menyelenggarakan seminar literasi digital bagi pelajar dan santri. Kegiatan ini digelar di Madrasah Aliyah Mathla’ul Anwar Landbaw, Kecamatan Gisting, Rabu (10/8/2022).
Ketua Lakpesdam PCNU Kabupaten Kabupaten Tanggamus, Abdur Rouf Hanifuddin, mengatakan agenda istimewa ini mengusung tema besar Kontribusi Santri Millenial dalam Pemanfaatan Digital.
“Kegiatan literasi digital merupakan program kerja sama antara Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia (Kominfo RI) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang diselenggarakan di seluruh Indonesia. Lakpesdam Tanggamus dalam hal ini diamanahi untuk menjadi salah satu penyelenggara,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan kegiatan yang berlangsung secara hybrid di Aula Yayasan Mathla’ul Anwar Landbaw tersebut, diikuti 200 santri dan sebagian asatidz (guru). Dibuka secara langsung oleh Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf dan dilanjutkan sambutan dari Dirjen Aptika Kominfo Samuel Abrijani Pangarepan, dan Ketua PCNU Kabupaten Tanggamus, KH Samsul Hadi.
“Mengajak para santri untuk menjadi smart netizen. Dengan lebih selektif dalam menerima informasi antisipasi berita hoaks, mengisi sosial media dengan konten positif dan bermanfaat dan menunjukan etika bersosial media yang beradab dalam interaksi jagad maya,” paparnya.
Kegiatan seminar literasi digital dilakukan dengan sistem panelis, adapun narasumber dari kegiatan ini terdiri dari narasumber berskala nasional dan lokal. Diantaranya Lakpesdam PBNU yakni Ufi Ulfiah, Kontributor NU Online Lampung Akhmad Syarief Kurniawan, dan Ketua Lakpesdam PCNU Tanggamus Abdur Rouf Hanifuddin.
Ketua PCNU Kabupaten Tanggamus, KH Samsul Hadi dalam sambutannya mengatakan, terima kasih kepada Lakpesdam Tanggamus, salah satu Lembaga NU yang konsisten dalam mengkader sumber daya manusia, “Terutama para santri di Kabupaten Tanggamus ini, melalui beragam kegiatan positif, semoga berkah dan maslahat,” ungkapnya.
Dalam pemaparan pengurus Lakpesdam PBNU, Ufi Ulfiah menyampaikan, akan bahaya penyalahgunaan smartphone kepada santri. Hal ini demi menjaga masa depan generasi bangsa dalam mengantisipasi dari jejak digital yang negatif.
“Dunia digital sudah tidak terbendung hingga hari ini, oleh karena itu santri atau pelajar harus menyambutnya. Selain itu, santri dan pelajar harus mempunyai etika dalam proses menggunakan literasi digital, tunjukkanlah kesopanan,” ujarnya.
Menurutnya dampak media sosial luar biasa, maka santri harus berhati-hati menggunakannya. Menghindari postingan, status yang menganggu orang lain. Para santri dan pelajar harus hati-hati dalam melakukan postingan dalam media sosial, karena akan masuk dalam jejak digital.
Sedangkan Akhmad Syarief Kurniawan mengatakan, menitikberatkan pada kreatifitas santri dalam memanfaatkan sosial media yang digemari anak muda, untuk membesarkan instansi maupun sebagai konten kreator.
“Para santri Yayasan Mathla’ul Anwar Landbaw agar selektif dengan adanya website yang beragam, selektif menyembarkan informasi, cek website yang pro kebangsaan, bukan abal-abal atau provokasi,” katanya.
Kegiatan literasi digital tersebut juga disiarkan secara live streaming pada platform digital PBNU seperti TVNU dan dikabarkan melalui media kebanggan nahdliyin yakni NU Online. (Siti Maysaroh)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua