Jember, NU Online
Sekjen PBNU HA. Helmy Faishal Zaini menyampaikan pokok-pokok pikirannya dalam Konferensi Internasional Pembangunan Islam yang di selenggarakan di Universitas Jember (22/9). Dalam uraian panjangnya, Pria kelahiran Cirebon tersebut menyampaikan gagasan pentingnya pemberdayaan ekonomi warga dalam menyongsong tantangan zaman.
Dalam paparannya yang diberi tajuk “Peradaban Islam dalam Bidang Sosial-Ekonomi”, Helmy mengingatakan bahwa ada tiga sektor yang bisa dijadikan konsen dalam mengembangkan ekonomi: kewirausahaan, ekonomi digital, serta pertanian yang meliputi peternakan, kalautan, dan perikanan.
“Tiga sektor utama yang harus betul-betul kita seriusi hari ini, utamanya menyangkut respon terhadap perkembangan zaman adalah kewirausahaan, ekonomi, digital, dan pertanian. Semua itu harus kita garap dengan serius jika ingin maju,” Jelas Helmy.
Di pihak lain, ia juga mengatakan bahwa kunci kemajuan hari ini terletak pada pemberdayaan ekonomi warga. Warga harus didorong untuk berdaya secara ekonomi. Dorongan tersebut, menurut Helmy, bisa dilakukan dari pelbagai level. Dari level konsepsi sampai level praksis.
“Ulama-ulama, penceramah-penceramah harus hari ini dan selanjutnya harus mau melakukan apa yang yang disebut sebagai pengarus utamaan sektor ekonomi dalam pelbagai ceramah dan pidatonya. Misalnya, ceramah-ceramah lebih diarahkan kepada materi-materi atau sirah tentang bagaimana Nabi Muhammad membangun dan memperhatikan sektor ekonomi,” Ungkap Helmy. (Fariz Alniezar)