Rapat Pleno Pengurus Besar Nahdllatul Ulama (PBNU) yang berlangsung 23-25 Juli 2016, selain melibatkan panitia dari PBNU, juga menyertakan panitia lokal yang berasal dari tempat digelarnya kegiatan, yakni Pondok Pesantren KHAS Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat.
Dari panitia lokal terjun sebagai relawan di antaranya adalah para santri dan siswa Madrasah Aliyah KHAS Kempek. Para siswa yang terpilih terbagi dalam beberapa kelompok tugas, yakni penerima tamu, bagian registrasi, kebersihan ruangan dan lingkungan acara, serta pengantar makanan bagi para tamu.
Ahmad Ali, siswa kelas X yang bertugas sebagai pengantar makanan, mengungkapkan kepada NU Online rasa senangnya terlibat sebagai relawan kegiatan ini.
“Saya senang dengan menjadi relawan karena dapat berkhidmah kepada para kiai dari seluruh Indonesia termasuk dari Jakarta,” tutur Ali, Sabtu (23/7) malam.
Ali menambahkan rasa bangganya karena di antara para kiai yang datang pada kegiatan ini adalah Kiai Said Aqil Siroj, yang juga Ketua Umum PBNU.
“Kiai Said adalah adik kandung dari (almarhum) Abuya Jakfar Aqil Siroj, salah satu pendiri dan pemimpin Pondok Pesantren Kempek periode sebelumnya,” kata Ali.
Santri lainnya, Ahmad Ridwan yang duduk di kelas XI mengungkapkan hal senada. Ridwan menyampaikan bawah kesibukan santri relawan dimulai sejak Jumat, sehari sebelum penyelenggaraan acara. (Kendi Setiawan/Mahbib)
Terpopuler
1
Nabi Musa Menangis saat Tahu Umat Rasulullah Lebih Mulia Ketimbang Umatnya
2
Khutbah Jumat: Menumbuhkan Keikhlasan dalam Beramal dan Beribadah
3
Khutbah Jumat: Jagalah Lisan supaya Tidak Menyakiti Orang Lain
4
Khutbah Jumat: Jangan Salah Pilih Teman
5
Keutamaan Puasa Syaban Menurut Syekh Nawawi al-Bantani
6
Khutbah Jumat: Manusia sebagai Makhluk Sosial, dan Perintah untuk Saling Mengenal
Terkini
Lihat Semua