Semarang, NU Online
Pimpinan Cabang GP Ansor Kota Semarang menyatakan siap mengirim seribu anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) pada acara puncak peringatan hari lahir (Harlah) ke-78 Ansor secara nasional di Solo Juni nanti.<>
Demikian disampaikan Ketua PC GP Ansor Kota Semarang Syaichu Amrin, Ahad (6/5) lalu, di sela Apel Banser di halaman Markas Komando Distrik Militer 0733/BS Semarang.Â
Apel tersebut diadakan sebagai persiapan menghadiri Apel 40 Ribu Banser dalam rangka peringatan Harlah Nasional GP Ansor di Solo pada Juni mendatang.Â
“Apel ini untuk persiapan menghadiri Harlah Nasional GP Ansor di Solo Juni nanti. Kami akan mengirim seribu anggota Banser untuk target 40 ribu Banser Jawa Timur dan Jawa Tengah,†tuturnya.
Kegitan apel yang diikuti 400 anggota Banser tersebut, juga digabung dengan kerja bhakti bersih-bersih kawasan depan Makodim Jalan Pemuda Semarang, dan Halaqoh Kebangsaan bersama Komandan Kodim dan Kapolrestabes Semarang.Â
Mengambil tema “Peran Pemuda dalam Menjaga Keutuhan NKRI dan Pancasilaâ€, kegiatan berlangsung meriah. Sejak jam 07.00 pagi, ratusan anggota Banser dari seluruh 16 Kecamatan di Kota Semarang sudah riuh dalam semangat kerja bhakti membersihkan jalanan depan Makodim yang persis di depan Balaikota Semarang.Â
Mereka dipimpin Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Kota Semarang Margono, membuang sampah dan menyapu trotoar, pedestrian hingga ke depan gedung Lawang Sewu. Juga membantu mengatur lalu lintas pada Minggu pagi yang ramai dan padat. Â Sebagian diantaranya berkonvoi jarak pendek dengan mobil bak terbuka.
Adapun Halaqoh Kebangsaan, tambah Syaichu, untuk meneguhkan bahwa NU, termasuk di dalamnya GP Ansor, adalah pendiri dan penjaga NKRI serta penegak Pancasila yang konsisten.Â
Kemitraan dengan TNI dan Polri, menurutnya, adalah hal yang semestinya dilakukan sebagai bagian dari komponen negara yang bertanggungjawab menjaga kesatuan dan persatuan bangsa, serta tegaknya nilai Pancasila di republik yang didirikan oleh KH Wahid Hasyim dan diperjuangkan kemerdekaannya oleh KH Hasyim Asy’ari dan para pahlawan lainnya ini.Â
“Halaqoh kebangsaan ini untuk mempertebal keyakinan dan komitmen menjaga NKRI dan Pancasila. NU adalah investor dan pendiri republik ini, maka setiap kader NU mesti menjaganya. Kemitraan dan TNI dan Polri kami jalin sebagai sesama komponen bangsa dan negara,†tuturnya.Â
Dalam Halaqoh tersebut, pejabat Polrestabes Semarang dan Kodim 0733/BS berdialog dengan para peserta tentang berbagai hal seputar masalah negara dan bangsa kontemporer. Pembicara lainnya, ketua PCNU Kota Semarang H Anasom.Â
Redaktur   : A. Khoirul Anam
Kontributor: Muhammad Ichwan DS
Terpopuler
1
Khatib Tak Baca Shalawat pada Khutbah Kedua, Sahkah?
2
Meninggal Karena Kecelakaan Lalu Lintas, Apakah Syahid?
3
Masyarakat Adat Jalawastu Brebes, Disebut Sunda Wiwitan dan Baduy-nya Jawa Tengah
4
Hukum Quranic Song: Menggabungkan Musik dengan Ayat Al-Quran
5
Jalankan Arahan Prabowo, Menag akan Hemat Anggaran dengan Minimalisasi Perjalanan Dinas
6
Wacana AI untuk Anak SD, Praktisi IT dan Siber: Lebih Baik Dimulai saat SMP
Terkini
Lihat Semua