Innalillahi, Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf Wafat
NU Online · Jumat, 15 Januari 2021 | 10:47 WIB
Alhafiz Kurniawan
Penulis
Jakarta, NU Online
Inna lillahi wa inna ilahi raji'un. Alhabib Ali bin Abdurrahman Assegaf (Tebet, Jakarta Selatan) meninggal dunia.
Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf yang biasa dipanggil Sayyidil Walid ini wafat pada Jumat (15/1) petang, 16.10 WIB, di RS Holistik, Purwakarta, Jawa Barat.
Habib Ali adalah pengasuh Majelis Taklim wal Mudzakarah Al-Afaf, Jalan Tebet Utara, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. Habib Ali merupakan putra ulama besar Almaghfurlah Habib Abdurrahman Assegaf.
"Habib, walidi ghad tuwuffiya bib. Masya Allah, bib, doain, bib," kata Habib Ahmad Assegaf dengan suara terisak.
Habib Ali Bukit Duri dikenal sebagai muballigh di Jakarta selama puluhan tahun. Habib Ali Assegaf dengan gigih membimbing masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk tetap berpegang pada aqidah Ahlussunnah wal Jamaah.
Habib Ali Assegaf merupakan muballigh yang rendah hati. Almarhum Habib Ali memiliki kedekatan yang khusus dengan ulama-ulama di Jakarta.
Dengan akhlak dan kerendahan hatinya, Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf tidak pernah memiliki masalah dengan siapapun. Almarhum bersahabat baik dengan semua kalangan dan orang dengan lintas ormas.
Berdasarkan kesaksian Pengasuh Pesantren Miftahul Ulum Gandaria KH Muhyidin Ishaq, Al-Walid dulu pada zaman Gestapu adalah seorang kader Banser yang aktif.
"Oleh karena itu, saya mengimbau sahabat semua untuk datang dan bertakziah," kata Ketua PAC GP Ansor Kebayoran Lama Rizki Kurniawan.
Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf merupakan sosok yang mencintai kedamaian. Saat memberikan mauidzah hasanah pada ribuan warga yang memadati Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, pada 21 Oktober 2016, beliau menegaskan tentang pentingnya mensyukuri nikmat rasa aman yang dimiliki bangsa Indonesia.
Menurutnya, betapapun makmurnya hidup seseorang, tanpa rasa aman hal tersebut akan sia-sia. Karena itu, penting bagi bangsa Indonesia untuk mensyukuri anugerah luar biasa ini. Pada kesempatan tersebut, beliau juga mengajak bangsa Indonesia untuk berterima kasih pada ulama dan para pejuang Indonesia.
Pewarta: Alhafiz Kurniawan
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Gus Yahya Ajak Seluruh Pengurus NU Siapkan Muktamar Ke-35 sebagai Jalan Terhormat dan Konstitusional
2
Pertemuan Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah di Lirboyo Putuskan Muktamar Ke-35 NU Bakal Digelar Secepatnya
3
KH Miftachul Akhyar Undang Rapat Konsultasi Syuriyah dengan Mustasyar PBNU di Pesantren Lirboyo
4
Gus Yahya Tanggapi KH Miftachul Akhyar soal AKN-NU, Peter Berkowitz, hingga Dugaan TPPU
5
KH Miftachul Akhyar Sampaikan Permohonan Maaf terkait Persoalan di PBNU
6
Khutbah Jumat: Rajab, Shalat, dan Kepedulian Sosial
Terkini
Lihat Semua