Kiai Najib merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al-Munawwir, Krapyak, Yogyakarta. Ia merupakan putra dari KH Abdul Qodir dan cucu dari KH Munawwir, pendiri Pondok Pesantren Krapyak. (Foto: Media Al-Munawwir)
Muhammad Syakir NF
Penulis
Jakarta, NU Online
Innalillahi wa innaa ilaihi rajiun, Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KHR Najib Abdul Qodir wafat pada Senin (4/1).
Kabar tersebut dikonfirmasi Gus Muhammad Nahdi, pengasuh Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, yang masih memiliki hubungan keluarga dengan almarhum.
"Iya betul. Baru saja," ujarnya kepada NU Online pada Senin (4/1).
Menurut penuturan Gus Nahdi, almarhum sempat hendak dibawa ke rumah sakit. Namun, beliau tidak berkenan. Ia menyebut almarhum wafat dalam usia 67 tahun.
Kiai Najib merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al-Munawwir, Krapyak, Yogyakarta. Ia merupakan putra dari KH Abdul Qodir dan cucu dari KH Munawwir, pendiri Pondok Pesantren Krapyak.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Alhafiz Kurniawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Isra Mi’raj, Momen yang Tepat Mengenalkan Shalat Kepada Anak
2
Khutbah Jumat: Kejujuran, Kunci Keselamatan Dunia dan Akhirat
3
Khutbah Jumat: Rasulullah sebagai Teladan dalam Pendidikan
4
Khutbah Jumat: Pentingnya Berpikir Logis dalam Islam
5
Khutbah Jumat: Peringatan Al-Qur'an, Cemas Jika Tidak Wujudkan Generasi Emas
6
Gus Baha Akan Hadiri Peringatan Isra Miraj di Masjid Istiqlal Jakarta pada 27 Januari 2025
Terkini
Lihat Semua