Rais NU Kaltim KH Fahruddin Wafat Dimakamkan di Komplek Islamic Center Samarinda
NU Online · Jumat, 23 April 2021 | 03:45 WIB
Muhammad Faizin
Kontributor
Samarinda, NU Online
Kabar duka datang dari Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltum). Rais Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kaltim KH Fahrudin Wahab wafat pada Rabu (22/4) malam pukul 23.00 WITA. Kabar duka ini pun menyebar dan ucapan belasungkawa pun mengalir untuk Kiai Fahrudin yang juga merupakan Iman Besar Masjid Islamic Center Kota Samarinda ini.
“Mohon doa terbaik atas wafatnya KH Fahruddin Wahab, Rais Syuriah PWNU Kalimantan Timur. Alfatihah,” tulis Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Marsyudi Suhud dalam akun Facebooknya sesaat setelah mengetahui kabar duka ini.
Berdasarkan informasi yang diterima NU Online, alumnus Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir ini wafat pada usia 62 tahun. Malam itu, Ia sempat memimpin shalat Maghrib berjamaah di Islamic Center. Sebelum dimakamkan, jenazah dishalatkan di Masjid Islamic Center dan sekaligus dimakamkan di komplek Islamis Center Kota Samarinda.
Atas wafatnya Kiai Fahrudin, Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor menyampaikan belasungkawanya saat acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) perubahan RPJMD tahun 2019-2023 dan RKPD tahun 2022 pada Kamis pagi. Ia mengajak seluruh umat Islam mendoakan almarhum agar mendapatkan rahmat dan anugerah dari Allah SWT.
Kiai Fahrudin terkenal sosok yang santun dalam pergaulan. Beliau tidak membeda-bedakan dengan siapapun ketika bertemu dan lebih banyak karya dari pada kata. Tokoh yang pernah menjadi santri di Pondok Pesantren Darussalam Martapura, Kalimantan Selatan ini adalah sosok yang patut ditauladani.
Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ihsan Samarinda ini meninggalkan satu orang istri, empat orang anak dan 12 cucu. Selamat Jalan Kiai. Semoga engkau diterima di sisi Allah SWT. Lahu Al-Fatihah..
Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Dari Musibah menuju Muhasabah dan Tobat Kolektif
2
Gus Yahya Berangkatkan Tim NU Peduli ke Sumatra untuk Bantu Warga Terdampak Bencana
3
Kiai Miftach Moratorium Digdaya Persuratan, Gus Yahya Terbitkan Surat Sanggahan
4
Khutbah Jumat Akhir Tahun 2025: Renungan, Tobat, dan Menyongsong Hidup yang Lebih Baik
5
Khutbah Jumat: Ketika Amanah Diberikan kepada yang Bukan Ahlinya
6
Pesantren Lirboyo Undang Mustasyar PBNU hingga PWNU dan PCNU dalam Musyawarah Kubro
Terkini
Lihat Semua