Diklatsar Banser Blitar Diikuti 1616 Peserta

Blitar, NU Online
Kabupaten Blitar memang dikenal gudangnya Banser (Barisan Ansor Serbaguna). Karena di kota inilah pasukan inti GP Ansor ini lahir pada 24 April 1964 lalu. Selain itu setiap kegiatan yang diselenggarakan selalu marak. Misalnya saat berlangsunya acara Diklatsar  Banser yang diselenggarakan di perkebunan Gandusari kemarin.
 
Luar biasa kegiatan  tersebut diikuti 1616 peserta. Padahal, biasanya pelatihan seperti ini maksimal diikuti 200 peserta.
<>
“Kami kesulitan membendung arus peserta. Sehingga kami harus menampung semua peserta,’’ ujar Imron Rosyadi panitia penyelenggara.

Selama tiga hari para peserta digembleng berbagai materi pelatihan. Mulai dari LBB, Aswaja, Ke NU-an, Ke Ansoran, Bela Negara, Kamtibmas, Caraka dan lainnya.

Pemberi materi dari PCNU, Komandan Kodim, Kapolres, MUI, Budayawan. Untuk acara itu diterjunkan sekitar 50
Instruktur baik dari Satkorwil Banser Jatim, maupun dari Satkorcab Banser Kabupaten Blitar.

Selain itu juga digelar rembug Banser yang dipimpin langsung oleh Kepala Satkorwil Banser Jawa Timur Imam Kusnin Ahmad SH.

Acara pelatihan dibuka langsung oleh Kepala Satkornas Banser  H Abdul Muhid SH. Pada kesempatan acara yang juga di hadiri wakil bupati Blitar, Drs H Rijanto dan para pendiri Banser itu, Muhid menyatakan perlu peningkatan profesional Banser.

“Kuantitas sangat perlu, namun kualitas juga lebih penting dalam professional Banser,’’ ungkap Muhid.

Sementara acara penutupan dan pembiatan dipimpin oleh Ketua Umum GP Ansor Drs H Nusron Wahid.

“Banser sebagai tenaga inti dari GP ansor mulai saat ini harus merapatkan barisan. Karena banyak tantangan yang akan dihadapi. Mulai dari perongrongan akidah Islam ,yang selama ini dianut NU, sampai pada stabilitas negara,’’ pinta Nusron saat itu.

Meski jumlah peserta sangat banyak. Namun untuk logistik tidak sampai keteteran, karena panitia melibatkan banyak komponen. Mulai dari Muslimat, Fatayat, IPNU, IPPNU dan Tagana Kabupaten Blitar.
 
“Tanpa bantuan mereka. Mungkin kami tidak akan mampu menyediakan konsumsi peserta sejumlah itu tiga kali sehari. Untuk itu kami sampaikan terima kasih,’’ ungkap ketua PC Ansor Kabupaten Blitar H Ahmad Tamim.

Redaktur: Mukafi Niam