Dua tentara Amerika Serikat (AS) dikabarkan telah memeluk Islam dan menikah di Afghanistan. Demikian sebuah surat kabar pemerintah melaporkan, Kamis (26/7).
Seorang jurubicara militer AS mengatakan, pihaknya telah mengecek kebenaran laporan tersebut dan menunjukkan bahwa kebebasan memeluk agama dibenarkan dalam konstitusi AS.<>
Harian Hewad memberitakan, sepasang pengantin itu bekerja sebagai tentara AS di pangkalan udara Bagram yang menjadi pusat operasi militer pimpinan AS di Afghanistan dan terletak di utara ibukota Kabul.
Banyak orang-orang Barat yang mengunjungi Afghanistan telah menganut Ajaran Nabi Muhammad sejak jatuhnya Taliban pada 2001 silam. Namun, ini adalah kali pertama sejumlah tentara AS dilaporkan telah memeluk Islam.
Seperti dilansir sumber Reuters, seorang ulama di Afghanistan menyambut baik atas keputusan tentara-tentara AS itu memeluk agama Islam.
"Jika siapapun memeluk Islam, dosa-dosanya yang dilakukan di dunia ini akan diampuni dan Allah memujinya dan juga keluarganya serta akan merahmati mereka di akhirat nanti," terang Hamidullah. (dar)
Terpopuler
1
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
2
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
3
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
4
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
5
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
6
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
Terkini
Lihat Semua