GP Ansor Jepara Bagikan Uang Arisan 6,9 miliar
Selasa, 10 Januari 2012 | 09:33 WIB
Jepara, NU Online
Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Jepara baru-baru ini membagikan uang arisan kepada 541 peserta senilai Rp.6,9 miliar di Gedung NU, Jalan Pemuda No.51 Jepara. Ahmad Ja’far, Ketua GP Ansor Jepara mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah bergabung di Arisan Motor GP Ansor.
Dijelaskan, Pihaknya telah dua periode mengadakan arisan motor dengan sistem gugur. Untuk periode pertama berlangsung Januari 2004-Desember 2007 dengan 350 anggota. Sedangkan periode kedua berlangsung Januari 2008-2011 dengan 632 peserta.
<>Ketua panitia arisan, Sukardi menjelaskan uang iuran bulanan peserta Rp.250.000/bulan. “Peserta mendapatkan satu unit motor seharga Rp.12.250.000. Jika ingin mendapatkan motor yang harganya lebih tinggi peserta tambah uang. Jika lebih rendah akan mendapatkan pengembalian uang. Peserta juga boleh memintanya dengan uang tunai,” jelasnya.
Dengan sistem gugur lanjutnya peserta yang sudah mendapatkan undian pada bulan pertama, tidak perlu membayar iuran pada bulan kedua dan seterusnya. Peserta yang mendapatkan undian pada bulan kedua tidak usah membayar pada bulan ketiga dan berikutnya. Sampai arisan berlangsung 4 tahun (48 bulan).
Hingga berjalan dua tahun tambahnya tiap bulan diundi satu pemenang. “Mulai bulan ke-25 diselang-seling tiap bulan yang mendapatkan undian satu hingga dua orang,” imbuhnya.
Pada pengundian terakhir, Desember 2011 lalu, ungkapnya yang mendapatkan 8 orang. Oktober dan November masing-masing 4 orang. Sementara bagi yang belum mendapatkan 541 orang dibagikan bersama di Gedung NU.
“Uang arisan yang dibagikan sebesar Rp. 6,9 miliar tersebut terhimpun di Bank Nusumma. Pada pembagian uang arisan juga dibagikan hadiah yang mencapai Rp.25 juta,” ungkapnya.
Redaktur : Hamzah Sahal
Kontributor : Syaiful Mustaqim
Terpopuler
1
LAZISNU Gelar Lomba dengan Total Hadiah Rp69 Juta, Ini Link Pendaftarannya
2
Kolaborasi LD PBNU dan LTM PBNU Gelar Standardisasi Imam dan Khatib Jumat Angkatan Ke-4
3
Cara Wudhu di Toilet agar Tidak Makruh
4
Gus Yahya Ceritakan Awal Mula Kiai Ali Maksum Merintis Pengajian Kitab di Pesantren Krapyak
5
Hukum Gugat Cerai Suami karena Nafkah Batin
6
Hukum Khatib Tidak Berwasiat Takwa dalam Khutbah Kedua
Terkini
Lihat Semua