"Industri rokok itu menyumbang pendapatan Pemerintah hingga Rp 60 triliun, tiga kali lipat lebih tinggi dibanding sumbangan Freeport," Kata Fahmi Idris, mantan Menteri Perindustrian Republik Indonesia dalam sambutannya.
>
Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Tengah, Hj. Rustriningsih, mengatakan bahwa industri kretek di Jawa Tengah termasuk penyumbang pendapatan tertinggi kedua setelah Jawa Timur. Kontroversi industri kretek akhir-akhir ini tidak menghalangi Pemerintah untuk memperhatikan sektor ini.
"Saat ini industri kretek di Jawa Tengah menurun karena faktor modal dan regulasi. Maka forum ini perlu merekomendasikan masukan regulasi yang tidak hanya aspek kesehatan," Kata Rustriningsih.
Di tempat yang sama Prof. Dr. Sutiman dari Universitas Brawijaya mengatakan bahwa problem utama Indonesia adalah ketidakberdayaan.
"Kembangkanlah riset sehingga kita menjadi berdaya, saya berharap Pemerintah melakukan riset soal kretek ini karena persoalannya sangat komplek dan butuh solusi," ujar Sutiman. (bil/msf)
Terpopuler
1
Bedah Hujjah KH Afifuddin Muhajir: Dari Kewajiban Taat AD/ART hingga Pentingnya Bukti Konkret
2
Kelompok Sultan Tunjuk M Nuh sebagai Katib Aam PBNU
3
PBNU Kelompok Sultan Targetkan Percepatan Muktamar dan Gelar Harlah 1 Abad NU
4
Kelompok Sultan Gelar Rapat Harian Syuriyah-Tanfidziyah di Gedung PBNU
5
Gus Yahya Dorong Islah Demi Keutuhan Jamiyah, Serukan Warga NU Tetap Jaga Persatuan
6
RMI PBNU Gelar Halaqah Lembaga dan Banom, Kupas Hujjah KH Afifuddin Muhajir
Terkini
Lihat Semua