Rizqi Inderawan memimpin Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Japan (baca: Jepang) periode 2008-2009. Ia terpilih sebagai Ketua Tanfidziyah PCINU Japan menggantikan Luchman Hakim. Dan, Kholid Sholeh masih dipercaya menduduki posisi Rais Syuriah.
Rizqi dan Kholid terpilih melalui konferensi cabang (konfercab) yang digelar Ahad (17/2) kemarin. Konfercab yang diselenggarakan melalui fasilitas telekonferensi itu diikuti warga Nahdliyin (sebutan untuk warga NU) di sejumlah kota di Jepang, antara lain, Tokyo, Yokohama, Osaka, Hiroshima, Fukuoka dan Oita.<>
Konfercab juga mengamanatkan kepada duet Rizqi dan Kholid untuk menyusun kepengurusan serta divisi-divisi hingga 20 Februari 2008. demikian dilaporkan Kontributor NU Online di Oita, Dahlan Nariman.
Luchman Hakim (ketua tanfidziyah sebelumnya) mengatakan, Pengurus Besar NU di Jakarta juga perlu memperhatikan proses kaderisasi PCINU Japan. “Mungkin dengan cara memikirkan lagi program beasiswa santri yang dimiliki PBNU,” ujarnya.
Menurutnya, bila PBNU menghendaki hal yang sama, maka program tersebut harus segera diwujudkan. Tujuannya jelas. Memperkaya kompetensi dan memperkuat sumber daya manusia NU. “Agar nanti santri-santri juga bisa belajar teknologi,” tandasnya. (rif)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso
Terkini
Lihat Semua