3 Kegiatan Maarif NU Mimika Papua Hidupkan Generasi Baru
Senin, 26 September 2022 | 05:00 WIB
Peletakan batu pertama pembangunan SMA Ma'arif NU Kabupaten Mimika, Papua, Ahad (25/9/2022). (Foto: Joko Prayinto)
Mimika, NU Online
Ada yang istimewa bagi Nadliyin di Kabupaten Mimika, Papua. Hal ini ditunjukkan dengan diselenggarakannya tiga rangkaian kegiatan sekaligus pada Ahad (25/9/2022).
Ketiganya adalah peringatan hari lahir (harlah) ke-93 Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (LPM NU), pengukuhan Pimpinan Cabang LP Ma'arif NU Kabupaten Mimika masa khidmat 2022-2027, serta peletakan batu pertama pembangunan SMA Ma'arif NU Kabupaten Mimika.
Kegiatan tersebut dihadiri PWNU Papua, Pimpinan Wilayah LP Ma'arif NU Papua, PCNU Mimika, LP Ma'arif NU Mimika beserta Banom NU Mimika.
Pada pengukuhan Pimpinan Cabang LP NU Mimika itu, Rusminto Hadi mengatakan bahwa amanah yang diberikan kepadanya akan diemban sebaik mungkin. Utamanya dalam melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan oleh pimpinan sebelumnya yaitu almarhum H Ali Ma’ruf. H ali Ma'ruf selama ini sudah membersamai dalam mengelola sekolah mulai dari Taman Kanak-Kanak, SD, SMP dan merintis pendirian SMA yang semuanya itu bernaung di bawah Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Mimika.
Ketua Pimpinan Wilayah LP Ma’arif NU Papua Rasyid Tumenggung Mayang menyampaikan harapannya. "Kami harapkan pengukuhan Pimpinan LPM NU Mimika yang baru ini sebagai generator baru untuk terus berjuang mengembangkan pendidikan di Kabupaten Mimika, dan kami berharap pula kedepan dapat mewujudkan berdirinya perguruan tinggi," ungkapnya.
Adapun Ketua PCNU Mimika Gus Imam Mawardi dalam sambutannya berpesan agar selalu menghidupkan lembaga pendidikan dan lembaga-lembaga terkait lainnya serta selalu bersinergi dengan PCNU Mimika dalam melakukan pengembangan pendidikan.
Sementara itu Wakil Ketua PWNU Papua Muhamad Thoif memberikan arahan dan wejangan kepada mereka yang baru saja dikukuhkan.
"Saya minta agar Pimpinan Cabang LP Ma’arif NU Mimika menjalin silaturahmi dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, untuk menampung aspirasi dan kebutuhan masyarakat Mimika tentang pendidikan," seru Kang Thoif, sapaan akrabnya.
Kontributor: Joko Prayitno
Editor: Kendi Setiawan