BanserCare Ngantru Tulungagung, Wujud Kepedulian pada Tempat Ibadah dan Lingkungan
Ahad, 7 Maret 2021 | 08:30 WIB
Tulungagung, NU Online
Satkoryon Banser Ngantru berinisiatif untuk menggalakkan kembali program #BanserCare. Melalui program tersebut, menjadi wujud kepedulian Banser Ngantru terhadap lingkungan baik tempat-tempat umum maupun alam sekitar.
Digerakkan kembali sejak Februari 2021, salah satu kegiatan dari #BanserCare ialah membersihkan masjid dan mushala yang kurang terawat. Mulai dari merapikan halaman, menyiangi rumput-rumput yang sudah panjang, membersihkan toilet dan tempat wudhu hingga mengecat ulang dinding masjid dan mushola yang sudah mengelupas.
"Banyak masjid dan mushala dengan bangunan lama yang kurang terawat. Dengan #BanserCare ini kami berharap jamaah semakin nyaman dan khusyuk saat beribadah di masjid atau mushala," ungkap Kukuh Santoso, Kasatkoryon Banser Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur belum lama ini.
Kukuh juga menambahkan bahwa kebanyakan masjid dan mushala dengan bangunan lama yang kurang terawat ini memang berada di lingkungan orang-orang yang sudah renta usianya, sehingga tidak mampu merawat masjid dan mushala tersebut.
Program kegiatan #BanserCare membersihkan masjid dan mushala ini diagendakan rutin setiap hari Ahad pagi. Adapun pelaksanaannya tidak terpusat, tiap Satkorkel Banser (Banser tingkatan desa) melaksanakannya di desanya masing-masing. AKan tetapi, tidak menutup kemungkinan untuk melaksanakan bersama-sama Banser dalam satu wilayah kecamatan untuk beberapa masjid dan mushala yang butuh perawatan dengan tenaga ekstra.
H Aya Nawafi’, Ketua PAC Ansor Ngantru mengungkapkan bahwa program kegiatan #BanserCare ini merupakan program lama PAC Ansor Ngantru. Pada kepengurusan yang baru saat ini, program tersebut semakin digalakkan.
"Kegiatan #BanserCare ini selain yang bersifat rutinitas seperti membersihkan masjid dan mushala juga ada yang bersifat insidentil, seperti kemarin pada awal-awal pandemi, kami mengerahkan seluruh kader-kader kami untuk melakukan disinfekatanisasi tempat-tempat ibadah di wilayah Kecamatan Ngantru," jelas Kaji Wafi’, panggilan akrab H Aya Nawafi’.
Di Kecamatan Ngantru yang berada jalur jalan raya, pada musim hujan seperti sekarang ini rentan sekali terjadi pengikisan jalan aspal yang mengakibatkan banyak jalan yang berlubang. Demi keselamatan pengguna jalan, anggota Banser Ngantru juga berinisiatif memasang peringatan di titik-titik rawan tersebut.
Kontributor: Iqlal Ahsan
Editor: Kendi Setiawan