Khatam Qur'an 1.000 Kali, Muslimat NU Pardasuka Gelar Tasyakuran di Islamic Center Pringsewu
Ahad, 10 September 2023 | 16:00 WIB
Muslimat NU Pardasuka menggelar tasyakuran di Masjid Asmaul Husna Islamic Center Pringsewu Ahad (10/9/2023) menandai khatamkan Qur'an 1.000 kali (Foto: NU Online/M Faizin)
Pringsewu, NU Online
Untuk meningkatkan intensitas membaca Qur'an bagi para ibu-ibu pengurus Muslimat NU, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Kecamatan Pardasuka Pringsewu menggelar kegiatan rutin membaca Al-Qur'an bersama setiap hari. Kegiatan ini dilakukan dengan mengkhatamkan Al-Qur'an setiap hari di tiap kelompok.
Setelah berjalan 3 tahun, pada tahun 2023, PAC Muslimat NU Pardasuka pun berhasil mengkhatamkan Qur'an sebanyak 1.000 kali khataman. Untuk mensyukuri capaian tersebut, segenap anggota menggelar tasyakuran di Masjid Asmaul Husna Islamic Center Pringsewu, Lampung pada Ahad (10/9/2023).
"Alhamdulillah, jamaah kami telah mengkhatamkan Qur'an sebanyak seribu kali. Setiap anggota pada setiap harinya membaca satu juz jadi secara rutin bisa mengkhatamkan Qur'an setiap harinya secara berjamaah," kata Ketua PAC Muslimat NU Pardasuka, Hj Sururiyah kepada NU Online.
Ia berharap dengan capaian ini, para jamaah akan lebih termotivasi untuk terus membaca Qur'an dan menularkannya kepada keluarga, lingkungan, dan masyarakat luas. Dengan terus membaca Qur'an maka ia optimis keberkahan akan terus diturunkan Allah dalam setiap langkah kehidupan.
"Sebagai wujud syukur, sebelumnya pada khataman ke 100 kalinya kita laksanakan di Museum Bayt Quran di Palembang sekaligus dengan ziarah ke makam para ulama di Sumatera Selatan," ungkapnya.
Kemudian, lanjut Sururiyah, khataman ke 500 kalinya dilaksanakan di Ancol Jakarta sekaligus ziarah ke makam para wali di Jawa. Semua itu dilakukan sebagai wujud syukur sekaligus menambah ghirah semangat dalam beribadah.
Sementara Ketua Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU) Pardasuka Kiai Zainabun Asmara yang hadir pada khataman tersebut menyambut positif program mulia dari ibu-ibu Muslimat di daerahnya. Di tengah-tengah kesibukan menjalankan tugas sebagai sebagai ibu rumah tangga, ibu-ibu Muslimat bisa istiqamah mengkhatamkan Qur'an.
"Insyaallah ini akan membawa dampak positif pada keluarga. Hal ini juga sesuai dengan perintah Nabi Muhammad untuk mewarnai masing-masing rumah umat Islam dengan bacaan Qur'an," katanya.
Dengan terus 'menyinari' rumah dan kehidupan dengan Qur'an maka keberkahan akan diturunkan Allah. "Semoga pada khataman-khataman berikutnya bisa digelar tempat yang mampu menambah semangat beribadah seperti di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Amin," harapnya.
Baca Juga
Lirik dan Lagu Mars Muslimat NU
Ia meminta kepada Muslimat untuk terus menguatkan program ini dengan terus mendapatkan panduan dari para kiai agar bisa terarah dengan baik progam tersebut. Terlebih ketika akan lebih memahami dan mendalami ilmu Al-Qur'an, maka harus belajar dari guru atau kiai yang memiliki sanad ilmu Al-Qur'an yang jelas.