Blora, NU Online
Untuk mengefektifkan kerja organisasi, Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdhatul Ulama (NU) Kunduran, Blora, Jawa Tengah, akan segera membangun kantor NU. Kantor MWC NU yang direncanakan dua lantai itu terletak di sebelah utara Masjdi Jami’ Kunduran.
<>
Ketua MWC NU Kunduran, Mohadi Said kepada NU Online mengatakan, hingga saat ini MWC NU Kunduran belum memiliki kantor, sehingga dokumen organisasi banyak disimpan di rumah pengurus. Karena itu, untuk meningkatkan efektivitas organisasi, MWC Kunduran bertekad memiliki kantor sendiri.
”Insya Allah, dalam bulan Oktober ini pembangunan akan dimulai,” ujar Mohadi Said.Mohadi Said, yang juga alumnus pascasarjana Universitas Nahdhatul Ulama Solo itu menambahkan, peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan gedung MWC tersebut direncanakan dilakukan Bupati Blora, H Djoko Nugroho. Mengenai kapan persisnya, masih dilakukan koordinasi.
Jika Gedung NU tersebut bisa diwujudkan, diharapkan kegiatan organisasi akan makin bagus. Sebab, selama ini, kegiatan organisasi sering dilaksanakan dari rumah pengurus yang satu ke rumah pengurus NU lainnya.
Keberadaan kantor bagi MWC NU Kunduran amat sangat diperlukan. Karena, pekerjaan MWC cukup banyak. Sehingga dengan koordinasi yang terpusat di kantor MWC, gerak organisasi diharapkan akan makin baik.
Saat ini, MWC NU Kunduran mengelola sejumlah lembaga pendidikan. Seperti SMK NU Kunduran, MTs Al-Huda, MI Al-Huda, PAUD NU dan Pondok Pesantren Al-Huda. Kemudian ada enam MTs dan enam MI yang pembinaannya ikut naungan MWC NU Kunduran.
Selain itu, ada puluhan masjid dan musholla serta ratusan jamaah Tahlil, Yasinan, Manakib, Berzanjenan, pengajian selapanan serta madin dan TPQ yang pembinannya juga di bawah MWC. Karena itu, beban organisasi sebanyak itu tidak bisa lagi ditangani dengan cara manual.
”Kerja-kerja organisasi yang lebih profesional amat sangat dibutuhkan,” tegasnya.
Kontributor: Sholihin Hasan