Pergunu Jakarta Kaji Peran Strategis Guru NU Cegah Judi Online di Satuan Pendidikan
Sabtu, 10 Agustus 2024 | 13:00 WIB
Sosialiasi Kajian Peran Strategis Guru NU dalam Mencegah Judi Online di Lingkungan Satuan Pendidikan. (Foto: dok. Pergunu)
Jakarta, NU Online
Pimpinan Wilayah (PW) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jakarta melaksanakan Sosialisasi Kajian Peran Strategis Guru NU dalam Mencegah Judi Online di Lingkungan Satuan Pendidikan. Kegiatan ini berlangsung di kantor PWNU Jakarta, Jalan utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur pada Jumat (9/8/2024).
“Ancaman judi online sudah sangat mengkhawatirkan. Bahkan siapa saja bisa mengakses, termasuk anak-anak. Judi online bukanlah permainan biasa, melainkan penyakit yang sangat berbahaya. Dampak pelaku judi online dapat merusak fisik dan mental,” ujar Ketua PW Pergunu Jakarta Solhah Munawaroh.
Guru SMPN 22 Jakarta itu menjelaskan bahwa kajian itu dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi peran strategis guru NU dalam pencegahan judi online di lingkungan satuan pendidikan, sekaligus meningkatkan kesadaran mengenai dampak judi online terhadap siswa dan cara guru dapat mencegahnya.
“Menyusun strategi pencegahan judi online dan rencana aksi yang konkret. Membangun generasi cerdas dan berintegritas melalui pendidikan berbasis nilai-nilai NU,” jelas Solhah.
Lebih lanjut, Solhah mengungkapkan bahwa teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang pesat membawa dampak cukup luas bagi masyarakat, terutama generasi muda. Namun kemajuan ini juga disertai dengan tantangan signifikan, salah satunya adalah maraknya judi online yang menyeret remaja dan anak-anak.
“Judi online tidak hanya berdampak pada kesehatan mental dan emosional, tetapi juga dapat mengganggu proses belajar dan membentuk perilaku negatif di kalangan siswa,” ungkap Solhah.
Oleh karena itu, kata Solhah, penting untuk mengevaluasi dan mengimplementasikan strategi yang efektif dalam pencegahannya, terutama di tingkatan satuan pendidikan.
Baca Juga
Ciri Dasar Aplikasi berbasis Judi Online
“Guru memiliki peran sentral dalam pembentukan karakter dan moral siswa sebagai pendidik. Guru tidak hanya menyampaikan materi pelajaran saja, tetapi juga berfungsi sebagai panutan dan pengarah bagi siswa,” tegas Solhah.
Rekomendasi Pergunu Jakarta
1. PW Pergunu Jakarta bersama PWNU Jakarta akan bersama-sama melakukan gerakan memutus mata rantai judi online di satuan pendidikan dengan membuat Judi Online Crisis Center.
2. PW Pergunu Jakarta dan PWNU Jakarta akan terus bergerak secara masif ke akar rumput untuk mendiseminasi bahaya judi online di kalangan remaja.
Sebagai informasi, pada kesempatan tersebut hadir pula Ketua PWNU Jakarta KH Syamsul Maarif, Sekretaris PWNU H Muhammad Bahaudin, Wakil Ketua PWNU Jakarta H Husni Mubarok Amir, serta Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pergunu se-Jakarta.