Peringati Harlah Ke-102, PCNU Paniai Gelar Tasyakuran di Gedung Madrasah yang Alami Kebakaran Tahun Lalu
Selasa, 25 Februari 2025 | 13:00 WIB

Momen pose bersama usai peringatan Harlah Ke-102 NU di Kabupaten Paniai, Papua Tengah, pada Sabtu (22/2/2025). (Foto: dok. PCNU Paniai)
Paniai, NU Online
Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Paniai, Papua Tengah, memperingati Hari Lahir (Harlah) Ke-102 NU dengan menggelar istighotsah, santunan anak yatim, dan tasyakuran di Gedung Madrasah Ibtidaiyah Ma'arif NU dan Aula PCNU Paniai, Papua Tengah, pada Sabtu (22/2/2025).
Gedung tempat peringatan Harlah Ke-102 NU itu, pernah mengalami musibah kebakaran pada tahun lalu, tepatnya pada 27 Agustus 2024.
Perwakilan panitia pembangunan gedung, H Styabudi mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu pembangunan, salah satunya LAZISNU PBNU.
"Terima kasih kepada warga Nahdliyin yang telah membantu proses selama pembangunan gedung madrasah berlangsung, baik berupa material maupun bentuk uang," ucapnya, melalui rilis yang diterima NU Online, pada Selasa (25/2/2025).
"Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Tengah, dan LAZISNU PBNU. Berkat bantuannya, Gedung MI Ma'arif NU yang beberapa bulan lalu terbakar bisa berdiri kembali. Semoga Allah membalas dengan balasan yang lebih baik," tambahnya.
Ketua PCNU Kabupaten Paniai Ahmad Muslih menyampaikan bahwa berkumpulnya masyarakat Paniai ini adalah untuk memperingati sejarah panjang perjuangan NU dalam membela aqidah, syariat, dan kebudayaan Islam.
Muslih mengatakan bahwa tema Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat merupakan bentuk upaya kerja bersama antara NU dan pemerintah untuk menciptakan masyarakat sejahtera, sehingga dapat menikmati hak-haknya dan menjalankan kewajibannya dengan baik.
"Untuk mencapai Indonesia maslahat, kita harus bekerja bersama-sama. Kita harus meninggalkan egoisme dan kepentingan pribadi, dan mempriortaskan kepentingan umat," tutur Muslih.
Ia juga mengatakan bahwa bekerja sama dengan umat bukanlah satu hal yang mudah, tetapi diperlukan misi dan komitmen yang sama untuk mencapainya.
Muslih kemudian mengajak seluruh hadirin untuk bekerja bersama umat untuk mencapai Indonesia maslahat dengan meninggalkan perbedaan dan fokus pada tujuan yang sama, yaitu untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

Peringatan Harlah NU ke-102 dan tasyakuran ini dimulai dengan agenda khatmil Qur'an yang dilanjutkan dengan istighotsah.
Selain itu, dilakukan agenda santunan anak yatim piatu yang dipandu langsung oleh Ketua Darul Aytam Ustadz Shodikin. Lalu ada doa yang dipimpin Mustasyar PCNU Paniai Kiai Abdul Majid Ernas.
Turut hadir pada acara Harlah Ke-102 NU ini, perwakilan pemerintah daerah Wasino, perwakilan Kapolres Paniai Sumarno, mustasyar PCNU, jajaran PCNU, PC Muslimat NU, PC Fatayat NU, TNI Polri, serta warga Nahdliyin di wilayah Enarotali dan Madi.