Nasional

Para Pelayat Bisa Shalat Jenazah hingga Pukul Tiga Sore

Kamis, 16 Maret 2017 | 04:00 WIB

Jakarta, NU Online
Ribuan warga dari berbagai daerah memenuhi kompleks Pesantren al-Hikam yang terletak di Jalan Cengger Ayam, Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (16/3) sejak pagi. Mereka melaksanakan shalat jenazah untuk KH Hasyim Muzadi di masjid pesantren setempat.

Kontributor NU Online Diana Manzila dari Malang melaporkan, secara bergiliran para pelayat itu memberikan penghormatan terakhir. Tampak Wali Kota Malang Mochamad Anton juga turut menshalati jenazah ketua umum PBNU pada 1999-2010 itu.

Hingga berita ini ditulis, prosesi shalat jenazah berlangsung sekurangnya sudah 19 kali. Sebagian kiai telah menshalatkan almarhum di kediaman Kiai Hasyim, sementara pelayat lain dan para santri harus mengantre mendapat giliran.

Salah satu imam shalat jenazah, Prof Kasuwi Syaiban mengatakan, jenazah Kiai Hasyim akan diberangkatkan menuju Depok, Jawa Barat, pukul 15.00 WIB, mengingat tingginya antusiasme dan jumlah warga terutama dari luar daerah yang juga hendak melaksanakan sembahyang jenazah. Jadwal ini bergeser dari yang semula direncanakan pukul 12.00 WIB. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Kiai Hasyim berwasiat agar ia dimakamkan di   Kompleks Pesantren Al-Hikam II Depok, Jawa Barat. Alasannya, anggota Dewan Pertimbangan Presiden ini ingin dekat dengan para santrinya yang tak lain adalah para penghafal al-Qur’an.


Selain para kiai dan santri, para pejabat daerah setempat juga menyampaikan rasa bela sungkawa dan ikut menunaikan shalat jenazah. Hingga kini kunjungan para penakziah terus mengalir. Lantunan doa dan ayat-ayat suci dikumandangkan di beberapa sudut. (Mahbib)


Terkait