Nasional

Unusia Bersama JATMAN dan PLN Serahkan Beasiswa bagi Mahasiswa Magister dan Doktor

Kamis, 13 November 2025 | 21:00 WIB

Unusia Bersama JATMAN dan PLN Serahkan Beasiswa bagi Mahasiswa Magister dan Doktor

Penyerahan beasiswa untuk mahasiswa magister dan doktoral Unusia atas kerja sama dengan JATMAN dan YBM PLN, Kamis (13/11/2025). (Foto: dok. Unusia)

Jakarta, NU Online

Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) kembali meneguhkan komitmennya dalam memperluas akses pendidikan tinggi bagi kader-kader NU.


Melalui kerja sama dengan Idarah Aliyyah Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyah (JATMAN) dan Yayasan Baitul Mal Perusahaan Listrik Negara (YBM PLN), Unusia menyerahkan beasiswa bagi mahasiswa program magister dan doktoral Fakultas Islam Nusantara.


Kegiatan penyerahan beasiswa berlangsung di Pendopo Pondok Pesantren Pasulukan Al Masykuriyah, Graha Alam Indah, Condet Raya, Jakarta Timur, pada Kamis (13/11/2025).


Plt Rektor Unusia Syahrizal Syarif berpesan agar para penerima beasiswa menjaga komitmen dan kedisiplinan dalam menyelesaikan studinya.


“Beasiswa ini tidak semua orang berkesempatan mendapatkannya. Manfaatkan dengan sebaik-baiknya dan selesaikan studi secara tepat waktu. Disiplin dan kesungguhan adalah kunci keberhasilan,” pesannya.


Mudir 'Ali JATMAN KH Ali Masykur Musa menjelaskan bahwa bantuan ini diberikan kepada empat mahasiswa program doktoral dan delapan mahasiswa program magister.


"Meski jumlahnya belum banyak, tapi siapa tahu 12 orang penerima beasiswa ni akan menjadi orang-orang penting di negeri ini ke depan," kata Kiai Ali Masykur Musa.


Ia berharap, beasiswa ini dapat melahirkan orang-orang penting bagi negeri ini. Kepada YBM PLN dan Rektor Unusia, Kiai Ali menyampaikan agar putra-putri pengamal tarekat yang belum mampu bisa terus dibantu untuk melanjutkan studi.


"Keberadaan mereka insyaallah dijamin rezekinya, dan belajar adalah prioritas utama. Ini menjadi amal jariyah bagi YBM PLN,” tuturnya.


Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa negara harus mampu berkompetisi. Karenanya, kekuatan ilmu pengetahuan itu penting untuk kemajuan negara.


"Itulah makna etika tasawuf yang dituangkan dalam refleksi batiniyah yang dituangkan dalam ta'awun fil Ilmi, yaitu tolong menolong dalam menuntut ilmu," katanya.


Ketua Umum YBM PLN Sulistyo Biantoro menyampaikan harapan agar kerja sama ini menjadi langkah berkelanjutan dalam mencetak generasi berilmu dan berakhlak.


“Semoga beasiswa ini menjadi cahaya ilmu dan cahaya dakwah. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut dan memberikan inspirasi dalam sejarah peradaban Islam,” ujarnya.


Selain penyerahan beasiswa, acara dirangkai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Unusia, JATMAN, dan YBM PLN, sebagai bentuk komitmen keberlanjutan kerja sama. Sesi dilanjutkan dengan penyematan simbolik beasiswa kepada penerima dan foto bersama seluruh pihak.