Wakil Ketua DPR Desak Pemerintah Fokuskan Anggaran untuk Vaksinasi
Sabtu, 24 Juli 2021 | 02:01 WIB
Jakarta, NU Online
Peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang terjadi beberapa pekan belakangan ini berdampak pada berbagai sektor, mulai dari pendidikan hingga ekonomi. Hal itu perlu segera diatasi, salah satunya melalui vaksinasi yang masif bagi masyarakat.
Karenanya, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Abdul Muhaimin Iskandar mendesak pemerintah agar memfokuskan anggaran pada program tersebut.
“Semua elemen harus bahu-membahu untuk mempercepat proses vaksinasi Covid-19 agar dilaksanakan secepat-cepatnya dan sebanyak-banyaknya sasaran. Fokuskan semua anggaran yang ada untuk sementara membiayai program vaksinasi,” ujarnya saat membuka kegiatan Vaksinasi Massal bertajuk Vaksin Indonesia Bangkit, di Kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Jumat (23/7).
Pria yang akrab disapa Gus Muhaimin ini menilai pemerintah memang telah sekuat tenaga melakukan berbagai cara dalam menangani pandemi. Namun, ikhtiar tersebut belum diiringi dengan pelibatan berbagai elemen secara optimal, khususnya dalam program akselerasi vaksinasi.
“Kita sadari pemerintah telah sekuat tenaga melakukan upaya-upaya mengendalikan pandemi ini. Saking total football, pemerintah terkadang merasa sendiri. Oleh karena itu saya menghimbau pemerintah tidak perlu merasa sendiri. Ajak dan libatkan seluruh kekuatan untuk melakukan vaksinasi,” kata anggota Parlemen kelahiran Jombang 54 tahun yang lalu itu.
Ia juga mengimbau pemerintah agar menggandeng ulama dan tokoh agama dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19. Sebab, lanjutnya, vaksinasi baru dapat berjalan dengan sukses jika masyarakat kompak dan bersatu.
“Dengan cara bahu membahu dan di-backup para tokoh, para ulama, para pimpinan. Terimakasih kepada seluruh kader PKB, panitia, pengurus yang sudah bantu semua, membantu isoman, membantu rekan-rekan kita yang positif di daerah-daerah. Mari kita teruskan,” ungkapnya.
Ketua Umum PKB itu menyampaikan bahwa vaksinasi merupakan cara paling efektif untuk menangkal dampak terburuk dari virus corona. Sebab, imbuhnya, vaksinasi membuat tubuh lebih mudah mengenali virus. Dengan begitu, virus menginfeksi, kekebalan tubuh akan bekerja dengan baik.
“Dengan vaksin maka akan bisa menekan gejala terburuk sehingga kalau pun terpapar maka masyarakat tidak perlu sampai ke rumah sakit dan meminimalkan angka kematian,” pungkasnya.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Fathoni Ahmad