Jakarta, NU Online
Ketua Umum Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mendukung usulan Kwik Kian Gie yang berencana akan menggelar seminar membahas persoalan yang terjadi di Porong (Sidoarjo).
Rencananya, seminar itu akan mengundang sejumlah pakar geologi dan pelestarian lingkungan alam, birokrat, usahawan, tokoh-tokoh professional lain (termasuk para pengacara terkenal) dan masyarakat setempat yang menjadi korban.
<>Menurut Gus Dur, seminar itu dinilai sebagai langkah yang paling efektif guna mencari solusi atas semburan Lumpur panas akibat eksplorasi gas PT Lapindo Brantas Inc., yang terjadi di Porong sejak 28 Mei lalu.
“Saya mendukung usulan Kwik Kian Gie dan kawan-kawan untuk mengadakan seminar mencari solusi tentang apa yang terjadi di daerah Porong Sidoarjo,” ungkap Pengasuh Ponpes Ciganjur itu kepada wartawan di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164 Jakarta.
Semburan Lumpur panas itu juga dinilainya sebagai bencana karena ulah manusia yang tidak bertanggungjawab. Gus Dur mengungkapkan, pemilik perusahaan telah lali untuk mengadakan analisa mengenai dampak lingkungan sebelum memulai operasi. Terbukti, pipa yang dipasang selama pengeboran itu tidak terbungkus rapi.
“Ini semua disebabkan karena sikap gegabah dari perusahaan ini (PT Lapindo Brantas Inc.), juga tidak diikuti oleh ketidak hati-hatian para pejabat yang menangani masalah ini,” ungkapnya. (dar)
