Di antara kekuatan Nahdlatul Ulama itu ada pada beragamnya sumber daya manusia, jaringan yang luas dan kuat, serta nilai-nilai agama dan sosial yang mengikat semuanya. Nahdlatul Ulama tinggal melakukan penguatan, perluasan di bidang sumberdaya manusia, program sosial kemasyarakatan, kemanusiaan dan lingkungan hidup.
Demikian dikatakan Ketua Umum PBNU Dr. KH Said Said Aqil Sirodj dalam pelantikan PCNU Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (23/10). “Warga NU itu jangan hanya bisa mengurusi yasinan, tahlilan, dan manaqiban saja, tapi harus melanjutkan penguatan berbagai kehidupan sosial,” ujar Kang Said.
<<>;br /> Lebih lanjut Kang Said menegaskan bahwa warga NU harus pintar, sehat, kaya tapi tidak untuk sendiri. Artinya, kata Kang Said, harus saling mengisi, membantu, bersama dalam menjalankan kehidupan atau tidak egois. Rukun dengan seagama, dan umat beragama.
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Sukoharjo masa khidmat tahun 2010 – 2015, dilantik oleh Pengurus Wilayah NU Jawa Tengah, KH Mohammad Adnan di Gedung Budisasono, Sukoharjo. Pada waktu yang bersamaan, Pengurus Wilayah Muslimat NU Jawa Tengah, Prof. Dr. Hj. Isnawati juga melantik pengurus Muslimat NU Kabupaten Sukoharjo masa khidmad tahun 2010 – 2015.
Selain Ketua Umum PBNU, hadir pula anggota DPR RI H Mohamad Toha, Bupati dan Wakil Bupati Sukoharjo, H Wardoyo Wijayadan dan H. Hariyanto, Ketua Kesbangpollinmas Lasiman, dan Ketua PKB Sukoharjo, Agus Ismail.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Sukoharjo, H. Muhammad Nagib Sutarno dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta mensukseskan acara pelantikan NU Kabupaten Sukoharjo.
Dia menjelaskan, rangkaian agenda pelantikan NU Kabupaten Sukoharjo tahun 2010 diantaranya peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Darulhasan, Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, sekitar 15 kilometer dari Kota Sukoharjo.
Selain itu, diadakan haul ulama, khatmil qur’an, dan Musyawarah Kerja (Musker) NU Kabupaten Sukoharjo, yang diselenggarakan di gedung Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sukoharjo, Minggu (24/10).
Acara pelantikan NU dan Muslimat NU Kabupaten Sukoharjo dihadiri sekitar 3.000 jamaah, berasal dari perwakilan masing-masing Majelis Wakil Cabang (MWC) di Kabupaten Sukoharjo, majelis ta'lim, jama'ah yasinan, masyarakat umum dan dimeriahkan oleh hadrah MWC Kartasura serta Pencaksilat Pagar Nusa.
Bupati Sukoharjo, H. Wardoyo Wijaya, SH, M.Hum, dalam sambutannya merasa prihatin NU Sukoharjo belum memiliki kantor kesekretariatan. Untuk mewujudkan kantor, bupati siap menyumbangkan uang sebesar Rp 50 juta. “Usai acara ini, pengurus NU nanti bikin proposal pembangunan Kantor, Insya Allah saya akan menyumbang sebesar Rp 50 juta,” pungkasnya, disambut tepuk tangan hadirin.(cp/hh)