Nganjuk, NU Online
Rangkaian peringatan hari santri nasional 2017 di Kabupaten Nganjuk diawali dengan pelaksanaan Aswaja Camp ke-3 di Lapangan Malangsari, Tanjunganom, 7-8 Oktober 2017. Tidak kurang dari 350 pelajar mengikuti kegiatan ini.
Aswaja Camp dibuka oleh Komandan Rayon Militer Tanjunganom mewakili KODIM 0810 Nganjuk. Hadir pula tamu undangan perwakilan dari Fatayat NU, GP Anshor, Muslimat NU, Banser, BPBD Ngajuk dan lainnya. Aswaja Camp diselenggarakan oleh Aswaja Centre NU, LP Ma’arif NU, LDNU, FKPP Brajamusti, DEMA STAIM dan IPNU-IPPNU Kabupaten Nganjuk.
“Aswaja Camp merupakan agenda penting untuk memperdalam serta memperkenalkan ajaran Ahlussunnah wal Jamaah kepada pelajar, terutama dalil-dalil amaliyahnya, agar kita tidak menjadi Muqollid A’ma, pengikut yang buta,” tutur Kiai Budairi saat sesi motivasi sebelum pelaksanaan Aswaja Camp.
Aswaja Camp diselenggarakan dengan mensinergikan kegiatan kepanduan, kompetisi, amaliyah Aswaja, pengembangan wawasan kelimuan umum dan gemblengan kader pelajar Aswaja. Kegiatan-kegiatan ini dimaksudkan memberi nilai tambah bagi peserta setelah pulang dari perkemahan.
Kegiatan seperti istighotsah, sholat berjamaah, mujahadah, ijazah kubro, sholawatan menjadi kegatan pokok yang dipraktikkan setiap peserta di Aswaja Camp. Begitu pula kompetisi yang semuanya dikemas untuk pendalaman aswaja, seperti lomba puisi aswaja, lomba artikel aswaja, lomba kaligrafi dalil aswaja dan lomba cerdas cermat aswaja.
“Sengaja semua kegiatan mulai pembukaan hingga penutupan dikemas dengan suasana santri. Pakaian yang dikenakan juga pakaian santri, kecuali ketika upacara. Lombanya bernafas Aswaja, kegiatannya pendalaman Aswaja, bahkan pulang peserta juga dibekali buku dalil amaliyah Aswaja. Bismillaah, ikhtiyar untuk membumikan Aswaja NU mulai dari tingkat pelajar.” tutur Gus Fauzi selaku salah satu inisiator Aswaja Camp.
Ada hal berbeda di Aswaja Camp kali ini. Yel-yel yang diteriakkan seluruh peserta adalah yel yang sedang gencar di NU yakni NU, NKRI, Pancasil dan nderek Kiai sampai mati. Semua peserta ketika berkumpul juga berkali-kali menyuarakan Mars Syubbanul Wathon gubahan Kiai Wahab.
Selain itu, 35 kader pelajar penggerak Aswaja juga telah dikukuhkan oleh Kiai Bisri Hisyam selaku ketua PCNU Nganjuk sekaligus menjadi pembina upacara penutupan kegiatan. (Irvan Kaze/Kendi Setiawan)