Jombang, NU Online
Barisan Ansor Serbaguna atau Banser memiliki Banser Tanggap Bencana (Bagana). Mereka mengemban amanah melaksanakan program sosial kemasyarakatan Gerakan Pemuda (GP) Ansor serta memiliki kualifikasi di bidang penanggulangan bencana. Fungsi dan tanggung jawabnya adalah pencegahan bencana, tanggap darurat dan rehabilitasi.
Dan Bagana Jombang, Jawa Timur mendapat kehormatan dengan diterimanya alat kelengkapan. Secara simbolik penyematan tersebut diberikan H Zulfikar Damam Ikhwanto selaku Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Jombang, Senin (27/11).
M Muttaqin selaku komandan satuan khusus Bagana berharap, dengan adanya peralatan yang telah dimiliki bisa menambah motivasi dalam berkhidmad untuk membantu sesame. “Dan semoga sebagai magnet untuk sahabat Bagana yang selama ini belum bisa aktif di dunia relawan,” katanya.
Hal sama juga disampaikan Nur Mukhlis selaku Komandan Satuan Koordinasi Rayon (Kasatkoryon) Banser Mojowarno. Bahwa Banser khususnya Bagana punya peran aktif yang layak didukung sebagai bentuk aplikasi dari NKRI harga mati.
“Tugas selanjut adalah melakukan kegiatan sebagai aktivis kemanusiaan yang dimulai dari lingkungan terdekat, hingga aksi kepedulian di wilayah bencana,” kata H Zulfikar Damam Ikhwanto.
Menurut Gus Antok, sapaan akrabnya, dalam pencegahan maupun penanggulangan bencana, Bagana bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Badan SAR Nasional (Basarnas) juga relawan kemanusiaan lain.
“Untuk ke depan, Banser harus mampu menjawab secara kongkrit terkait keberadaannya dalam bidang kemanusiaan khususnya Bagana,” ungkapnya. Juga selalu bergerak dan ikut berperan aktif membantu penanggulangan bencana di wilayahnya,” pungkasnya.
Tugas garapan Bagana adalah merencanakan, mempersiapkan, mengkoordinasikan dan melaksanakan penanggulangan bencana. Satuan ini bertanggung jawab melaksanakan tugas dan fungsi penanggulangan bencana serta pembinaan personel. (Syaihul Alim/Ibnu Nawawi)