Ciamis, NU Online
Memberikan wawasan terkait perpolitikan kepada nahdliyin adalah sebuah keharusan supaya paham, bahwa politik yang dibawa oleh NU bukan politik praktis.
Untuk itu, PCNU Kabupaten Ciamis melaksanakan Halaqah Kebangsaan dengan tema Siyasah Nahdliyah dalam Percaturan Politik Nasional dan Global, yang berlangsung di Pesantren Al-Qur'an Cijantung Ciamis, Ahad (19/8).
Acara tersebut dihadiri oleh Pengurus PCNU Ciamis, Banom NU, Politisi dan Ratusan Nahdliyin di Kabupaten Ciamis.
Pengasuh Pesantren Ar-Risalah (Pesantren Cijantung 4) Ciamis KH Asep Saeful Milah menjelaskan, semenjak berdiri Pesantren Cijantung tidak pernah meninggalkan NU. "Semoga semakin kuat NU di Pesantren Cijantung," katanya.
Kiai Asep mengapresiasi dengan terselenggaranya Halaqah Kebangsaan yang diselenggarakan oleh NU Kabupaten Ciamis. Menurutnya kegiatan tersebut adalah sebuah kreatifitas yang dilakukan oleh bukan sembarang orang.
"Luar biasa, bahkan PBNU belum pernah melaksanakan kegiatan serupa, karena membahas politik global," katanya.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Ciamis KH Agus Abdul Kholik mengatakan bahwa sebagai warga NU harus teliti dalam mengkonsumsi informasi yang beredar. Hal tersebut bertujuan supaya tidak terjerumus terhadap isu yang tidak benar.
"Dalam mengikuti perkembangan fenomena saat ini, ada sesuatu yang perlu dipahami supaya tidak salah paham dan terhasut," katanya.
Agus berharap nahdliyin dalam menanggapi fenomena perpolitikan saat ini jangan sampai terbawa kepada hal yang tidak benar. Oleh karena itu, ketika mencari suatu informasi harus dari sumber yang jelas. "Nahdliyin untuk tidak terpengaruh terhadap isu yang tidak benar," tandasnya. (Wahyu Akanam/Muiz)