Tegal, NU Online
Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kecamatan Bojong, Tegal, Jawa Tengah melakukan kegiatan latihan yang ditujukan untuk antisipasi dan tanggap bencana khususnya yang terjadi di daerahnya. Kegiatan ini dilaksanakan di kawasan Curug Sigeyong Desa Tuwel yang berdekatan dengan objek wisata Guci, Jumat (14/2).
Dalam pelatihan yang diikuti anggota GP Ansor dan Banser ini, peserta melakukan penanganan berbagai bencana seperti longsor, kecelakaan lalu lintas, dengan praktik rappelling (turun tebing).
Fasilitator kegiatan ini adalah para anggota Banser Bojong yang sudah terlatih menangani bencana dan tergabung dalam GALAS (Gabungan Pecinta Alam Gunung Slamet) serta Pungut El Hawa dari Rainbow Outbond. Memaksimalkan materi latihan, peserta dibagi menjadi tiga kelompok dalam pelaksanaan pelatihan.
“Kegiatan praktik assessment bencana ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan potensi dan kapasitas anggota Banser Kecamatan Bojong agar dapat menangani kejadian bencana secara cepat dan tepat. Tahun lalu, PAC GP Ansor Bojong telah melakukan kegiatan pelatihan kebencanaan bersama dengan PMI dan Damkar Kabupaten Tegal. Kegiatan hari ini adalah tindak lanjutnya," ungkap Ali Imron, koordinator fasilitator.
Pada kegiatan tersebut, seluruh peserta diberi lembaran rapid assessment dan melakukan pendataan serta analisis permasalahan yang ditemukan di lapangan. Selain analisis masalah, peserta juga harus mampu melakukan tindakan tepat dalam menghadapi bencana.
"Peserta juga dikenalkan dengan alat-alat inventaris PAC GP Ansor Bojong yang biasa digunakan untuk menghadapi bencana," jelasnya.
Peserta terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan yang ke depan akan dilaksanakan dengan format yang lebih terstruktur. Tindak lanjut dari pelatihan tersebut, Banser Bojong akan mengadakan Sekolah Mitigasi Bencana khusus untuk Banser dengan kurikulum yang tersusun dan target kompetensi peserta yang terencana.
"Lembar assessment yang telah dibuat peserta sudah kami kumpulkan dan evaluasi. Secara umum peserta sudah memahami bagaimana menyusun assessment yang baik," tandasnya pada kegiatan yang dibarengkan berbarengan dengan kegiatan rutin apel Banser ini.
Sebelum melaksanakan kegiatan tak lupa para anggota Banser melaksanakan doa dalam bentuk pembacaan tahlil dan shalawat bersama-sama.
Kontributor: Tahmid
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
2
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
5
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
6
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
Terkini
Lihat Semua