Pasuruan, NU Online
Pandemik Covid-19 telah berjalan selama tiga bulan lamanya. Hal ini telah membawa dampak di berbagai bidang dalam kehidupan masyarakat. Bukan hanya bidang ekonomi, sosial, pendidikan dan budaya saja, juga dalam bidang keagamaan.
Menyadari itu, Satuan Tugas atau Satgas Covid-19 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur semakin bergerak dalam membantu warga. Bahkan, seluruh elemen dan badan otonom NU bergerak bahu membahu membantu pemerintah menyelesaikan permasalahan akibat wabah Corona ini.
Upaya tersebut menjadi perhatian dari badan kesejahteraan dan kemanusian dunia yang Senin (1/6) bersama Satgas Covid l-19 PCNU Kabupaten Pasuruan menggelar peluncuran program kerja sama dengan United Nations Children's Fund atau Unicef.
Menurut Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin, masih banyak warga yang belum ada kesadaran dalam menjalankan protokol kesehatan. Karenanya, peran serta NU dalam hal ini perlu terus ditunjukkan.
"Program kerja sama ini merupakan upaya terus menerus kita dalam penyediaan sarana pembiasaan masyarakat dalam menjalani kehidupan dengan protokol kesehatan," ujarnya saat memberikan sambutan pada peluncuran tersebut.
KH A Mujib Imron selaku Wakil Bupati Pasuruan dengan tegas memberikan apresiasi atas peran NU dalam memberikan teladan dan mengajak. Hal tersebut tentu sangat membantu kebutuhan masyarakat dalam rangka menerapkan protokol kesehatan sesuai standar yang ditetapkan.
"Hal ini memang sulit karena masyarakat perlu pembiasaan seperti memakai masker saat keluar, mencuci tangan pakai sabun," imbuh pria yang lebih akrab dipanggil Gus Mujib tersebut.
Sebagai informasi, sebelum peluncuran ini, beberapa kegiatan telah dilaksanakan oleh Satgas Covid-19 PCNU Kabupaten Pasuruan. Dari mulai pembagian masker dan galon cuci tangan untuk mushala serta beberapa fasilitas umum lainnya. Termasuk dengan melakukan penyemporotan disinfektan di sejumlah tempat.
Acara dilanjutkan dengan pemberangkatan mobil CoC (Car of Covid). Yakni kendaraan Satgas Covid-19 yang digunakan dalam mensosialisasikan dan bergerak dalam membantu menangani masalah Covid-19 di masyarakat terutama warga NU atau Nahdliyin di Pasuruan.
Kontributor: Makhfud
Editor: Ibnu Nawawi