Sumedang, NU Online
Dalam rangka memperlancar tugas-tugas organisasi, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sumedang memberikan 13 kendaraan operasional untuk 13 MWCNU yang ada di Kabupaten Sumedang di Aula PCNU Sumedang, Sabtu (1/6).
Adapun ke 13 MWCNU tersebut dipilih berdasarkan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh PCNU Sumedang dengan kriteria tiap MWCNU sudah memiliki komposisi pengurus ranting lengkap, aktif dalam berbagai macam kegiatan MWCNU selama kepungurusan berjalan, dan memiliki lembaga dan Banom di tingkat MWCNU yang sudah terbentuk dan berjalan.
Ke-13 MWCNU yang terpilih yakni MWCNU Cimanggung, MWCNU Situraja, MWCNU Pamulihan, MWCNU Paseh, MWCNU Cimalaka, MWCNU Surian, MWCNU Tanjungmedar, MWCNU Sumerang utara, MWCNU Tanjungkerta, MWCNU Rancakalong, MWCNU Jatinangor, MWCNU Buahdua, dan MWCNU Cisarua.
"Alhamdulillah, Haturnuhun pak Bupati Sumedang, para anggota dewan dari PKB dan PPP, serta para kiai yang telah memperjuangkan bantuan operasional ini sehingga bisa terelisasikan sesuai harapan. Semoga dengan diberikannya bantuan operasional berupa motor ini, pergerakan NU di tingkat MWC bisa lebih gesit lagi," ujarnya.
Sekretaris PCNU Sumedang Jujun Juhanda mengatakan bahwa bantuan operasional ini diberikan untuk semua MWCNU yang ada di Kabupaten Sumedang.
"Sebenarnya semua MWCNU juga akan diberikan kendaraan operasional berupa motor ini, hanya saja aturan dari pemda tidak boleh dicairkan semuanya. Jadi kita bikin ketentuan MWC mana saja yang harus didahulukan mendapatkan kendaraan operasional sesuai dengan ketentuan yang sudah disepakati bersama," jelasnya.
Disampaikan bagi MWC yang belum menerima, diminta bersabar. Insyaallah di tahap Ke-2 semua MWC dipastikan akan kebagian, yang jelas pencairannya itu masih di tahun 2019. (Ayi Abdul Qohar/Muiz)