Makassar, NU Online
Sedikitnya 5000 peserta mengikuti pawai akbar dan jalan santai dalam Peringatan Hari Santri Nasional di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (21/10). Peserta berasal berbagai kalangan, diantaranya sivitas akademika UIM, UMI, Pondok Pesantren dan Madrasah yang ada di kota Makassar serta jamaah NU. Pawai Akbar tersebut berangkat dari Kampus UMI Jalan Urip Sumiharjo dan finish di Kampus UIM Jalan Perintis Kemerdekaan KM. 9 No. 29 Makassar.
Rektor Universitas Islam Makassar A Majdah M Zain Agus Arifin Nu'mang menyambut peserta pawai kabar tersebut.
“Selamat Hari Santri. Semoga dengan peringatan ini para santri dapat meneladani perjuangan para ulama dalam mempertahankan NKRI,” kata Majdah dalam sambutannya.
Ia menyampaikan para ulama mempertahankan kemerdekaan dengan adanya resolusi jihad.
“Maka para santri diharapkan mengisi kemerdekaan dengan belajar, berperang melawan kebodohan," imbuh pria yang juga ketua PW Muslimat NU Sulsel.
Kegiatan tersebut dihadir oleh Rais Syuriah NU Sulsel yang juga ketua MUI Sulsel AGH Sanusi Baco, Ketua Tanfidziyah NU Sulsel Iskandar Idy, Rais Syuriah NU Makassar AGH Baharuddin, Ketua Tanfidziyah NU Makassar Abd Wahid Tahir, Kepala Kemenag Makassar Nur Khalik, sivitas akademika UIM dan perwakilan badan otonom NU.
Kegiatan tersebut merupakan kerjasama antara Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Makassar dengan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Universitas Islam Makassar, dan Universitas Musllim Indonesia. (Muh. Nur/Kendi Setiawan)