Pekalongan, NU Online
Pengobatan gratis yang digelar SMK Syafii Akrom Kota Pekalongan yang digelar Ahad (14/12) diserbu ratusan warga yang ingin mendapatkan layanan medis dari dokter. Berbagai macam keluhan penyakit yang diderita pasien yang datang dari berbagai macam latar belakang dilayani dengan sabar oleh tiga dokter NU sejak pagi hingga siang.
Acara bakti masyarakat dengan tema Masyarakat Sehat, Kualitas Pendidikan Meningkat dilakukan dalam rangka mendekatkan diri lembaga pendidikan milik NU Kota Pekalongan kepada masyarakat, khususnya di sekitar SMK Syafii Akrom. Di samping itu, kegiatan yang juga diisi dengan donor darah itu dalam rangka pengabdian SMK 5 tahun berdiri.<>
Kepada Kontributor NU Online, Abdul Muiz, Ketua Yayasan SMK Syafii Akrom, Abdul Kholiq, mengatakan, berbagai kegiatan telah sering dilakukan SMK yang berkaitan dengan kemasyarakatan. Tetapi khusus untuk pengobatan gratis ini luar biasa respons masyarakat dan instansi terkait yang mendukung acara ini.
Pihaknya menargetkan kegiatan ini dapat mengobati gratis kepada pasien minimal 400 pasien dan 150 pendonor darah dan dirinya telah menyiapkan segala sesuatunya termasuk cadangan obat-obatan bantuan dari Dinas Kesehatan Kota Pekalongan maupun dari dokter yang membantu pengobatan ini.
Acara pengobatan gratis yang dibuka Wakil Walikota Pekalongan mendapat respons yang luar biasa dari masyarakat, tokoh masyarakat hingga anak-anak SMK yang hari ini menyempatkan berdonor darah.
Kholiq berharap kegiatan pengobatan gratis dan donor darah ini dapat menjadi agenda rutin tahunan di samping agenda tetap yang telah dilakukan Pengurus Cabang NU Kota Pekalongan pada saat harlah NU. Sehingga masyarakat yang ingin sehat tetapi tidak memiliki biaya, dapat terlayani dengan baik.
Ia mengaku bersyukur, ternyata kegiatan ini mendapat respons yang cukup baik khususnya dari pihak-pihak yang peduli dengan kegiatan, termasuk dokter, pihak Pemkot Pekalongan, PMI Kota Pekalongan, PT Adira Finance maupun dari masyarakat. (rif)
Pengobatan gratis yang digelar SMK Syafii Akrom Kota Pekalongan yang digelar Ahad (14/12) diserbu ratusan warga yang ingin mendapatkan layanan medis dari dokter. Berbagai macam keluhan penyakit yang diderita pasien yang datang dari berbagai macam latar belakang dilayani dengan sabar oleh tiga dokter NU sejak pagi hingga siang.
Acara bakti masyarakat dengan tema Masyarakat Sehat, Kualitas Pendidikan Meningkat dilakukan dalam rangka mendekatkan diri lembaga pendidikan milik NU Kota Pekalongan kepada masyarakat, khususnya di sekitar SMK Syafii Akrom. Di samping itu, kegiatan yang juga diisi dengan donor darah itu dalam rangka pengabdian SMK 5 tahun berdiri.<>
Kepada Kontributor NU Online, Abdul Muiz, Ketua Yayasan SMK Syafii Akrom, Abdul Kholiq, mengatakan, berbagai kegiatan telah sering dilakukan SMK yang berkaitan dengan kemasyarakatan. Tetapi khusus untuk pengobatan gratis ini luar biasa respons masyarakat dan instansi terkait yang mendukung acara ini.
Pihaknya menargetkan kegiatan ini dapat mengobati gratis kepada pasien minimal 400 pasien dan 150 pendonor darah dan dirinya telah menyiapkan segala sesuatunya termasuk cadangan obat-obatan bantuan dari Dinas Kesehatan Kota Pekalongan maupun dari dokter yang membantu pengobatan ini.
Acara pengobatan gratis yang dibuka Wakil Walikota Pekalongan mendapat respons yang luar biasa dari masyarakat, tokoh masyarakat hingga anak-anak SMK yang hari ini menyempatkan berdonor darah.
Kholiq berharap kegiatan pengobatan gratis dan donor darah ini dapat menjadi agenda rutin tahunan di samping agenda tetap yang telah dilakukan Pengurus Cabang NU Kota Pekalongan pada saat harlah NU. Sehingga masyarakat yang ingin sehat tetapi tidak memiliki biaya, dapat terlayani dengan baik.
Ia mengaku bersyukur, ternyata kegiatan ini mendapat respons yang cukup baik khususnya dari pihak-pihak yang peduli dengan kegiatan, termasuk dokter, pihak Pemkot Pekalongan, PMI Kota Pekalongan, PT Adira Finance maupun dari masyarakat. (rif)
Terpopuler
1
Sosiolog Sebut Sikap Pamer dan Gaya Hidup Penyebab Maraknya Judi Online
2
Menkomdigi Laporkan 80 Ribu Anak Usia di Bawah 10 Tahun Terpapar Judi Online
3
Komisi III DPR Singgung Judi Online Masuk Kategori Kejahatan Luar Biasa
4
Kabar Duka: KH Munsif Nachrowi Pendiri PMII Wafat
5
Besok Sunnah Puasa Ayyamul Bidh Jumadal Ula 1446 H, Berikut Niat dan Keutamaannya
6
Khutbah Jumat: Mari Selamatkan Diri dan Keluarga dari Bahaya Judi Online
Terkini
Lihat Semua
